Nama Ilham Akbar Habibie masuk dalam bursa calon kepala daerah untuk maju di pemilihan kepala daerah (Pilkada) Jawa Barat. Putra presiden RI ke-3 BJ Habibie itu telah mengantongi rekomendasi dari partai Nasional Demokrat (NasDem).
Ilham merupakan pakar penerbangan sekaligus pengusaha. Restu dari NasDem membuka peluang Ilham untuk maju sebagai calon gubernur atau calon wakil gubernur di Pilkada 2024.
"Hari ini DPP Partai NasDem telah menetapkan arti kehadiran saudara sebagai calon gubernur atau wakil gubernur untuk Provinsi Jawa Barat," kata Surya Paloh dalam konferensi pers di kantor DPP NasDem Kamis (6/6).
Paloh menilai Ilham adalah sosok yang pas dan mumpuni untuk menjadi calon kepala daerah di Jawa Barat. Surya Paloh memastikan rekomendasi untuk Ilham tidak hanya didasarkan pada latar belakang dan kedekatan keluarga besar NasDem dengan sosok BJ Habibie.
Lantas, bagaimana sepak terjang Ilham di bidang ekonomi dan politik?
Sosok Ilham Habibie, Ahli Penerbangan Turun Tangan Program Nasional
Putra sulung Habibie ini lahir di Aachen, Jerman Barat pada 16 Mei 1963. Ilham besar di Jerman bersama ayahnya selama 31 tahun dan lulus dengan predikat summa cum laude dari Technical University of Munich, Jerman.
Usai lulus kuliah, Ilham sempat bekerja di perusahaan pesawat Boeing. Tapi, karena Indonesia mulai merancang pesawat terbang yang digagas ayahnya, Ilham diminta turun tangan. Perusahaan ini kembali berubah nama pada Agustus 2000 menjadi PT Dirgantara Indonesia karena ada restrukturisasi. Kala itu, Ilham pernah menjabat Direktur Marketing.
Di sela-sela mengurus PT Dirgantara Indonesia, Ilham pernah mengikuti International Executive Program, INSEAD, Fontainbleau, France, and Singapore pada 1999. Namun ia mundur dari jabatannya pada 2002 dan berkarir di perusahaan keluarga, Grup Ilthabi Rekatama.
Ia mengambil alih usaha ini karena adiknya, Thareq Kemal Habibie ingin menjalankan bisnis lain. Dari sana, Ilham mempelajari ilmu manajemen di School of Business, University of Chicago pada 2003.
Ilham Habibie Terjun ke Bisnis, hingga Pemerintahan
Dengan bekal ilmu bisnis dan teknik pesawat, karir Ilham meroket. Ia pernah menjadi Presiden Direktur atau CEO di beberapa perusahaan, yaitu PT. Global Group Asia, PT. Industri Mineral Indonesia, dan jabatan komisaris di beberapa perusahaan besar lainnya.
Mimpi pesawat terbang besutan ayahnya juga masih tetap dipertahankan. Lewat perusahaan investasi miliknya, PT Ilthabi Rekatama, Ilham menanamkan modal ke PT Regio Aviasi Industri. Perusahaan ini yang memproduksi pesawat terbang dan didirikan bersama sang ayah, B.J. Habibie.
Di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Ilham diangkat sebagai Ketua Tim Pelaksana Dewan Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional atau yang disebut Dewan TIK Nasional. Pengangkatannya sesuai dengan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 1 Tahun 2014 yang ditandatangani pada 20 Januari 2014.
Pada Pilpres kemarin, putra BJ Habibie ini duduk sebagai salah satu anggota Dewan Pakar Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud. Kini, Ilham Habibie menjabat sebagai Ketua Dewan Pakar Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia atau ICMI periode 2021–2026.
Ia juga terlibat dalam organisasi nonprofit The Habibie Center sejak 10 November 1999 lalu. Sekarang, ia menjadi Ketua Dewan Pembina yayasan tersebut.