Mahfud MD: Jangan Mimpi Raih Indonesia Emas, Jembatannya Sudah Dicuri

Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (UII) Mahfud MD pesimistis mimpi menuju Indonesia Emas bisa berjalan sesuai rencana.  Mantan menteri koordinator politik hukum dan keamanan itu mengatakan terdapat sejumlah kejadian yang membuat mimpi Indonesia Emas pada 2045 bisa terwujud. 

Menurut Mahfud terdapat prasyarat agar visi yang tertuang dalam dua peraturan presiden itu bisa terwujud tepat satu abad setelah Indonesia merdeka. Salah satu syarat adalah tersedianya jembatan emas. 

"Bung Karno lah yang mengatakan, kemerdekaan itu ada di jembatan emas," kata Mahfud saat menjadi pembicara utama dalam acara sekolah hukum yang digelar oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Lenteng Agung, Jakarta, Jumat (14/6). Kegiatan diikuti oleh seluruh calon anggota  legislatif terpilih dari Jakarta. 

Mahfud mengatakan, Indonesia emas menurut alinea kedua pembukaan Undang-Undang Dasar 1995 berbunyi 'merdeka, bersatu, berdaulat adil, dan makmur'. Lima kunci Indonesia emas itu menurut Mahfud dituangkan dari pikiran Bung Karno ke dalam alinea kedua UUD. 

Mahfud lalu beranggapan, saat ini Indonesia telah merdeka, bersatu, dan berdaulat. Namun, belum mencapai titik adil dan makmur. Ia pun menyoroti kualitas hukum di Indonesia yang ia nilai belum seimbang.

"Jika demokrasi dan hukum tidak dibangun dan ditegakkan secara seimbang, maka sulit bagi kita membangun Indonesia Emas itu. Jangan mimpi Indonesia Emas, jembatan emasnya pun sudah dicuri," kata dia.

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu pun mengungkapkan saat ini telah terjadi pergeseran dari rule of law ke arah the rule by law. Menurut dia, the rule of law terjadi saat kebijakan pemerintah berdasarkan hukum. 

“Kalau the rule by law itu keinginan pemerintah itu kalau enggak ada hukumnya diatur agar ada hukumnya. 'Saya ingin ini', 'gak ada hukumnya pak',  'buat!'," kata dia. 

Indonesia Emas merupakan visi yang telah termuat dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah dan Jangka Panjang pemerintah. Beberapa hal yang menjadi prioritas adalah mewujudkan tingkat kesejahteraan rakyat Indonesia yang lebih baik dan merata dengan kualitas manusia yang lebih tinggi. Selain itu ekonomi Indonesia ditarget meningkat menjadi negara maju dan menjadi salah satu dari lima kekuatan ekonomi terbesar dunia.