Kemenhub Ungkap Program Mudik Motor Gratis Natal Menumpuk di Akhir Tahun
Kementerian Perhubungan atau Kemenhub mendata program mudik motor gratis atau Motis Natal 2024 masih menumpuk di akhir periode. Motis Natal 2024 digelar sejak pekan lalu, Jumat (20/12), hingga akhir pekan ini, Minggu (29/12).
Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api Kemenhub, Arif Anwar, mencatat okupansi sepanjang program Motis Natal 2024 mencapai 81,59%. Capaian tersebut meningkat dibandingkan program Motis Natal 2023 sekitar 50%.
"Namun jumlah sepeda motor yang diangkut pada 20-24 Desember 2024 hanya 706 unit atau 30% dari total okupansi periode tersebut," kata Arif di Stasiun Bekasi, Selasa (24/12)
Arif menilai rendahnya okupansi Motis Natal 2024 pada periode awal disebabkan belum dimulainya hari libur bagi pekerja. Menurut Arif pemerintah berencana memperpanjang waktu pelaksanaan Motis Natal tahun depan.
Arif mencatat okupansi melonjak mulai besok, Rabu (25/12), hingga akhir pekan ini, Minggu (29/12). Menurutnya, okupansi program Motis Natasu 2024 telah mencapai 100% pada 28-29 Desember 2024.
Utilisasi Arus Balik
Sebelumnya, Kementerian Perhubungan memproyeksikan puncak arus mudik Natal 2024 terjadi pada 21 Desember 2024. Sementara itu puncak arus mudik Tahun Baru 2024 pada 28 Desember 2024. Dengan begitu, program Motis Natal 2024 akan berlangsung pada puncak arus mudik Tahun Baru 2025.
Pada saat yang sama, Arif berencana memanfaatkan rendahnya okupansi ke Yogyakarta setelah mengantarkan program Motis Natal 2024 trayek Yogyakarta-Jakarta. Dengan demikian, kereta yang kembali ke Stasiun Lempuyangan tetap membawa penumpang maupun sepeda motor.
Lebih jauh Arif menyampaikan masyarakat dapat memanfaatkan program Motis Natal 2024 untuk menuju ke DI Yogyakarta hingga 29 Desember 2029. Namun Arif menekankan calon peserta tetap harus menyertakan syarat yang sama, yakni KTP, Kartu Keluarga, dan SIM C jika mau membawa sepeda motor.
Ia pun mengatakan, kemenhub mendata sejauh ini masyarakat yang memanfaatkan Motis Natal 2024 selama arus balik masih rendah. Secara rinci, total sepeda motor yang terdaftar pada 26-29 Desember 2024 menuju Yogyakarta baru mencapai 145 unit atau 15,62% dari total okupansi periode tersebut.
Selama program motis, satu unit sepeda motor berhak mendapatkan dua kursi dalam program Motis Natal 2024. Dengan pembagian ini maka total kursi yang terisi pada 26-29 Desember 2024 menuju Yogyakarta mencapai 290 kursi atau 13,67% dari total okupansi selama periode tersebut.
Arif berencana menjual kursi pada masa arus balik jika tidak dimanfaatkan hingga 12 jam sebelum keberangkatan. Akan tetapi, Arif menjanjikan tarif tiket tersebut akan mendapatkan diskon hingga 50% dari tarif tiket termurah di rute Stasiun Pasar Senen hingga Stasiun Lempuyangan.