Polisi Buru Pelaku Pengeroyokan Mata Elang dan Perusakan di Kalibata

ANTARA/HO-Polres Metro Jaksel
Tempat kejadian perkara (TKP) pengeroyokan di depan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (11/12/2025).
Penulis: Desy Setyowati
12/12/2025, 06.39 WIB

Kepolisian memburu pelaku pengeroyokan penagih utang alias debt collector, yang dikenal juga dengan sebutan mata elang atau matel, sekaligus pelaku perusakan di depan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, pada Kamis (11/12) sore hingga malam.

"Kejadian pengeroyokan yang menyebabkan korban meninggal dunia dan satu luka berat masih dalam lidik. Kami masih melakukan penyelidikan," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Nicolas Ary Lilipaly kepada wartawan di Jakarta, Kamis (11/12).

Nicolas membenarkan bahwa ada 80 sampai 100 orang yang datang berkelompok, serta menyebabkan satu orang meninggal dan satu luka berat akibat pengeroyokan.

Dua kelompok itu awalnya saling menyerang hingga merusak sejumlah warung dan merusak motor ojek online alias ojol.

"Kami sudah mengantisipasi itu, namun kekuatan pada saat itu tidak sebanding karena tiba-tiba datang kurang lebih 100 orang merusak warung-warung yang ada di sekitar tempat ini," ujar dia.

Hingga kini, kepolisian memastikan sejumlah personel mulai dari Direktorat Samapta Polda, Sat Samapta Polres hingga Polsek sudah berada di tempat kejadian perkara atau TKP.

Dengan adanya pengamanan TKP, ia berharap masyarakat tidak khawatir dan bisa melintasi jalanan di kawasan Pancoran. "Silahkan beraktivitas seperti sedia kala dan kasus ini sudah ditangani oleh Polri," katanya.

Kronologi Pengeroyokan Matel di Kalibata

Seorang penagih utang atau matel tewas dikeroyok saat melakukan penagihan kepada salah satu pengendara motor di depan Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, pada Kamis (11/12) sore.

“Iya, matel dipukuli hingga akhirnya dibawa ke pinggir," kata Kapolsek Pancoran, Kompol Mansur kepada wartawan di Jakarta, Kamis (11/12).

Tempat kejadian perkara (TKP) pengeroyokan di depan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (11/12/2025). (ANTARA/HO-Dokumentasi Pribad)

Menurut keterangan saksi, kejadian bermula ketika kedua matel menghentikan seorang pengendara sepeda motor sekira pukul 15.30 WIB, Kamis (11/12).

Saat sepeda motor diberhentikan, tiba-tiba beberapa orang dari salah satu mobil turun dan langsung mengeroyok kedua anggota matel itu.

Para pelaku yang diperkirakan berjumlah empat hingga lima orang, kemudian melarikan diri.

"Ini pengendara mobil di belakang, tiba-tiba mengeroyok. Tidak tahu, mungkin mau membantu atau bagaimana," kata Mansur.

Akibat pengeroyokan itu, satu korban meninggal dunia, sementara satu lainnya mengalami luka-luka. Hingga kini, polisi masih menyelidiki motif para pelaku dan kaitannya dengan pengendara motor yang sempat dihentikan oleh korban.

Polisi juga masih mengumpulkan keterangan saksi untuk mengungkap identitas para pelaku pengeroyokan matel di Kalibata, Jakarta Selatan. “Menurut keterangan saksi yang ada di TKP, tidak mengetahui juga. Begitu cepat kejadiannya," kata dia.

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

Reporter: Antara