Blibli menggunakan teknologi kecerdasan buatan alias artificial intelligence (AI) dalam operasional logistik. Selain itu, memakai kardus daur ulang untuk pengemasan.
“Kemasan kardus 100% tersertifikasi dapat didaur ulang. Kami juga mengajak pelanggan mengembalikan 10 kemasan bekas untuk penanaman satu bibit pohon,” ujar Co-Founder sekaligus COO Blibli Lisa Widodo saat konferensi pers di di Jakarta, Rabu (22/11).
Blibli Tiket Group bersama venture builder Ecoxyztem juga menggelar acara Langkah Membumi Festival (LMF) 2023 pada 25 - 26 November mendatang di SCBD Park. Masyarakat bisa uji emisi kendaraan, serta test drive mobil listrik BMW iX dan Neta V secara gratis.
E-commerce bernuansa biru itu juga mengklaim menjadi yang pertama mengadopsi teknologi Artificial Intelligence untuk optimalkan kegiatan operasional logistik. Peran AI di sini untuk memprediksi kebutuhan stok dan rekomendasi kebutuhan yang terpersonalisasi.
Integrasi AI juga memungkinkan transformasi pengelolaan logistik yang lebih signifikan, seperti identifikasi dan solusi masalah secara real-time hingga berkontribusi pada pengelolaan logistik.
“Blibli mengintegrasikan AI sebagai bagian dari komitmen terhadap prinsip-prinsip lingkungan, sosial, dan tata kelola perusahaan (ESG),” kata Head of Business Process Transformation Blibli Azizah Purwitasari dalam keterangan pers.
“Integrasi AI juga tidak hanya melibatkan pengembangan teknologi, tetapi juga dalam strategi bisnis yang menyeluruh untuk mencapai keunggulan kompetitif dan pertumbuhan berkelanjutan,” Azizah menambahkan.