Selama bulan puasa, terjadi pergeseran pola makan dan rutinitas harian. Bagaimana untuk tetap bugar menjalani aktivitas harian selama Ramadan?
Medical Advisor PT Bayer Indonesia Dr. Suci Sutinah Diah Suksmasari mengatakan, momentum puasa ini justru memiliki sejumlah manfaat yang sudah terbukti secara ilmiah bagi kesehatan tubuh. “(Selama puasa) kita bisa memperbarui metabolisme tubuh kita. Jadi ini momentum yang tepat untuk mengubah gaya hidup,” ujar Suci dalam acara Bincang Shopee di Jakarta, Jumat (10/5).
Ia mengatakan, untuk detoksifikasi yang maksimal, penting dilakukan untuk menjaga asupan makanan yang dikonsumsi. Ia menyarankan konsumsi makanan yang seimbang kadar gizinya.
Saat buka puasa sebaiknya kita tidak berlebihan mengonsumsi makanan. “Boleh kok indulgence (kesenangan) seperti itu. Asal saat mengonsumsinya, ada batasnya,” ujarnya.
(Baca: Harga Bawang Putih dan Cabai Merah Semakin Panas)
Selain itu, penting juga untuk tetap berolah raga. “Puasa bukan artinya berhenti melakukan aktivitas. Kita juga harus mempertahankan tubuh dan otot kita juga dengan olah raga,” ujarnya.
Sependapat dengan Suci, Fitness Trainer dan YouTuber Annissa Munaf mengatakan, banyak sekali manfaat olah raga saat menjalankan ibadah puasa. Di antaranya, pembakaran lemak dan pembentukan tubuh menjadi lebih cepat karena perut kita sedang dalam kondisi kosong.
Adapun, menurutnya waktu olah raga yang ideal selama Ramadan adalah menjelang berbuka puasa. Namun, bukan berarti olah raga di pagi hari menjadi pantangan. “Asal jangan melakukan olah raga yang terlalu melelahkan. Apalagi kita tidak mengonsumsi air putih selama beberapa jam ke depan, nanti dehidrasi,” ujar Annissa.
Ia pun menyarankan untuk melakukan olah raga ringan selama 15-30 menit saat puasa. Ia memberi contoh, misalnya dengan melakukan stretching, knee in crunch, squat, lunges, mountain climbers, push up, high knee jog, russian roulette, dumbell lateral raise, dan half side plank leg raise.
(Baca: Shopee Bakal Rilis Fitur Rekomendasi Produk, Mirip Media Sosial)
Selain melakukan olahraga ringan, menurutnya olah raga kardio (High Intensity Interval Training/ HIIT Workout) juga bisa dilakukan dengan memperlambat gerakan dan memperbanyak repetisi.
Gaya hidup sehat tampaknya telah banyak dianut masyarakat urban. Country Brand Manager Shopee Rezki Yanuar mengatakan, tren pembelian produk yang menunjang gaya hidup sehat pun semakin meningkat di platformnya.
Menurutnya, penjualan produk olah raga pada kuartal pertama tahun ini naik dua kali lipat dibandingkan tahun lalu. “Ini menunjukkan bahwa pola hidup sehat bukan jadi paksaan, tetapi ini sudah menjadi kebutuhan bahwa olahraga juga penting untuk kesehatan tubuh,” ujarnya.