Startup penyedia layanan sayur dan buah-buahan Sayurbox umumkan telah menutup beberapa hub perusahaan di Jabodetabek. Terbaru, perusahaan menutup dua Mini Hub di area Cibubur dan Karawaci per Januari 2023.
VP of People & Corporate Support Sayurbox Lady Meiske menjelaskan bahwa langkah penutupan dua hub ini sebagai keputusan strategis untuk beradaptasi pada situasi. Ia juga menjanjikan hal ini tidak akan mempengaruhi kualitas dan juga waktu pengiriman.
“Sayurbox berkomitmen untuk memberikan layanan yang terbaik kepada pelanggan terutama dalam pemenuhan kebutuhan dapur dalam hitungan jam,” ujarnya kepada Katadata.co.id, Kamis (2/2).
Lady menjelaskan area terdampak tersebut masih dapat tercover oleh hub lain yang tersebar di seluruh Jabodetabek. Pelanggan masih dapat menerima produk dalam hitungan jam saja menggunakan layanan Sayurkilat.
Ia mengatakan bahwa visi Sayurbox adalah menjadikan produk segar terjangkau dan dapat diakses oleh konsumen. Sayurbox memperkenalkan sayur-mayur dan buah-buahan yang dikemas khusus kepada pasar di 2017.
“Kami menawarkan pengiriman instan maupun satu hari sampai untuk mengurangi limbah pertanian dan meningkatkan kesegaran produk,” katanya.
Saat ini, Sayurbox memiliki beragam varian produk segar dengan tambahan aneka daging, boga bahari, susu, telur, asupan karbohidrat, bumbu dapur, makanan siap santap, makanan organik, dan produk lainnya.
“Saya berharap Sayurbox mampu berkembang lebih besar lagi dengan memberikan kepastian pasar kepada lebih banyak petani dan produsen lokal guna meningkatkan kesejahteraan mereka,” kata Lady.
Sayurbox sebelumnya dikabarkan menutup operasional di Bali per 31 Desember 2022. Startup penyedia layanan sayur dan buah-buahan itu mengumumkan perihal penutupan layanan di Bali melalui akun Instagram @Sayurboxbali.
Sayurbox, melalui Instagram, juga tidak memerinci alasan menutup operasional di Pulau Dewata. Katadata.co.id mengonfirmasikan hal itu kepada Co-founder sekaligus CEO Sayurbox Amanda Susanti Cole, namun belum ada tanggapan.
“Semua layanan Sayurbox Bali tutup permanen per 31 Desember 2022,” demikian dikutip bulan lalu.
Sebelumnya Sayurbox menutup toko offline di Kelapa Gading, Jakarta Utara pada Juni 2022. Mereka juga melakukan pemutusan hubungan kerja alias PHK terhadap 5% karyawan.
“Keputusan sulit ini tidak dapat dihindari supaya perusahaan lebih agile dan mampu menjaga tingkat pertumbuhan,” kata Amanda dalam keterangan pers, bulan lalu (7/12/2022).