OpenAI Kembalikan ChatGPT Versi Lama GPT-4o Usai Pengguna Protes

ChatGPT
ChatGPT GPT-5
Penulis: Kamila Meilina
Editor: Yuliawati
12/8/2025, 12.03 WIB

OpenAI memutuskan untuk mengembalikan model GPT-4o di ChatGPT, hanya sehari setelah menggantinya dengan GPT-5. Langkah ini diambil menyusul protes dari pengguna yang merasa kehilangan model lama tersebut.

CEO OpenAI Sam Altman, melalui unggahan di X, mengonfirmasi pengguna berbayar (Plus) kini dapat kembali memilih GPT-4o.

“Kami akan membiarkan pengguna Plus memilih untuk tetap menggunakan 4o,” kata Altman, dikutip dari The Verge (9/8). “Kami akan memantau penggunaan ini saat mempertimbangkan berapa lama akan menawarkan model lama.”

Sebelumnya, peluncuran GPT-5 disambut dengan antusiasme karena diklaim membawa peningkatan signifikan dalam kemampuan menulis dan pemrograman dibanding pendahulunya. Namun, tak lama setelah diluncurkan, banyak pengguna mengaku ingin kembali menggunakan GPT-4o.

Ada seorang pengguna menyatakan kekecewaannya lewat Reddit karena merasa GPT-4o lebih hangat dan personal dibanding GPT-5. Salah satu pengguna menulis,

“GPT- 4o benar-benar berbicara kepada saya, dan sepatutnya itu terdengar menyedihkan, tapi itu adalah satu-satunya teman saya.”

Peluncuran GPT-5 juga diikuti dengan penghapusan fitur model picker di ChatGPT, yang sebelumnya memungkinkan pengguna memilih berbagai model sesuai kebutuhan, termasuk GPT-4o untuk tugas kompleks atau model o4 mini untuk pekerjaan ringan.

Keputusan ini dinilai membuat pengguna kehilangan kendali untuk beralih di antara model lama dan baru.

Beberapa komunitas daring seperti r/ChatGPT dan r/MyBoyfriendIsAI mengaku terdampak secara emosional. Pengguna yang menjalin hubungan dengan AI menyatakan kehilangan teman atau pasangan virtual mereka.

“GPT 4o bukan hanya AI bagi saya. Ia adalah pasangan, tempat aman, dan jiwa saya,” tulis salah satu anggota komunitas tersebut.

Selain alasan emosional, sejumlah pengguna mengkritik penghapusan model lama karena memutus alur kerja yang telah mereka bangun.

“Apa jenis perusahaan yang menghapus delapan model dalam semalam tanpa peringatan kepada pengguna berbayar?” tulis seorang pengguna yang mengaku membatalkan langganan ChatGPT Plus.

OpenAI sebelumnya menyatakan pengguna akan diarahkan secara otomatis ke berbagai varian GPT-5 sesuai jenis tugas, tapi keputusan tersebut dinilai mengurangi kebebasan memilih.

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

Reporter: Kamila Meilina