Mengenal Konsep Indent dalam Proses Jual Beli Rumah

ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/hp.
Ilustrasi, pembangunan rumah.
Penulis: Siti Nur Aeni
Editor: Agung
4/7/2022, 15.03 WIB

Kegiatan jual merupakan aktivitas ekonomi yang sudah dilakukan manusia sejak dahulu. Cara jual beli pun terus mengalami perubahan seiring dengan berkembangnya peradaban manusia.

Sebagai contoh, dahulu manusia berjual beli dengan cara barter. Kemudian berubah menggunakan alat tukar uang. Dan kini, jual beli sudah bisa dilakukan secara online.

Selain jual beli secara online atau daring, ada juga istilah indent dalam transaksi jual beli. Apa itu indent? Bagaimana sistemnya? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.

Pengertian Indent

Berdasarkan keterangan di repository.iainbengkulu.ac.id, indent adalah sistem jual beli dengan cara memesan terlebih dahulu. Jual beli akan dianggap terjadi setelah kedua belah pihak (penjual dan pembeli) menyepakati produk yang akan diperjualbelikan beserta harganya.

Walaupun demikian, produk tersebut belum diserahkan dan  harganya pun belum dibayar. Jual beli indent ini juga dikenal dengan suatu sistem perintah (order) pembelian dari seorang penjual kepada pembeli dengan harga yang sudah ditetapkan untuk spesifikasi tertentu dalam waktu tertentu.

Dalam jual beli jenis ini ada juga istilah jual beli sistem indent cash yang didalamnya terdapat sistem pembayaran dimuka atau panjer. Sistem pembayaran ini merupakan pelaksanaan perjanjian dalam arti yang sesungguhnya. Adanya sistem bayar di mula ini berarti kedua belak pihak menyetujui perjanjian jual beli tersebut.

Keuntungan Jual Beli Rumah Sistem Indent

Sistem jual beli indent ini sebenarnya bisa dilakukan pada produk apa saja. Salah satu barang inden adalah properti yang umumnya dalam bentuk rumah. Membeli rumah dengan sistem indent ini ternyata memiliki beberapa keuntungan. Berikut penjelasan lengkapnya.

1. Harga Relatif Murah

Rumah yang dijual dengan sistem inden biasanya rumah yang belum atau sedang dalam proses pembangunan. Maka dari itu, rumah yang dibeli dengan sistem ini memiliki harga yang relatif murah. Selain harganya yang terjangkau, Anda juga bisa mendapatkan keleluasaan waktu untuk membayarnya.

2. Rumah Masih Baru

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya bahwa rumah yang dijual dengan sistem indent biasanya belum dibangun atau masih dalam proses pembangunan. Dengan demikian, ketika membeli rumah tersebut sama artinya Anda membeli rumah baru.

Membeli rumah baru menguntungkan Anda dari segi biaya perawatan. Anda tak perlu mengeluarkan biaya untuk renovasi rumah. Cukup isi rumah dengan furnitur yang sesuai kebutuhan saja tanpa perlu melakukan perubahan apapun.

3. Bentuk Investasi yang Menguntungkan

Rumah dan jenis properti lainnya memang sudah sejak lama dipercaya sebagai investasi masa depan yang menguntungkan. Pasalnya, harga properti ini terus mengalami kenaikan dari waktu ke waktu.

Ketika Anda membeli rumah dengan sistem indent, maka harga rumah yang Anda dapatkan sangat terjangkau dibandingkan rumah yang dibeli secara cash. Jika rumah tersebut tidak Anda tempati, maka rumah tersebut bisa Anda jual dikemudian hari dengan harga lebih tinggi dibandingkan harga belinya. Itulah alasan rumah indent bisa menjadi investasi yang menguntungkan.

4. Bebas Menentukan Lokasi dan Arah Rumah

Jika Anda membeli rumah secara indent, biasanya pengembang akan bertanya kepada Anda prihal rumah impian yang ingin Anda miliki. Mereka akan memberikan beberapa pilihan tipe rumah dengan harga yang berbeda.

Tak hanya itu, Anda juga diberi kebebasan memilih lokasi rumah. Setelah semua keinginan Anda sampaikan, selanjutnya pengembang akan mencarikan lokasi dan membuat bentuk rumah sesuai permintaan.

5. Dapat Ikut Serta Mengawasi Pembangunan

Sebelum proses pembangunan, pengembang akan memberikan informasi lokasi pembangunan rumah kepada Anda. Maka dari itu, Anda bisa turut serta mengawasi proses pembangunan. Anda dapat datang langsung ke lokasi untuk melihat progres pembangunan rumah tersebut.

Apabila Anda mendapati hal-hal yang kurang sesuai dalam proses pembangunan rumah, maka Anda diperobolehkan bertanya dan menyampaikan keingian kepada arsitek maupun pengembang properti tersebut.

Kekurangan Jual Beli Rumah Sistem Indent

Meskipun memiliki beberapa keuntungan, ternyata ada juga beberapa kekurangan saat membeli rumah secara indent. Apa saja kekurangannya? Berikut penjelasannya.

1. Harus Menunggu Proses Pembangunan

Saat membeli rumah secara indent, maka Anda harus bersabar menunggu sampai proses pembangunan selesai. Artinya, rumah yang sudah dibeli belum bisa ditempati dalam waktu cepat. Maka dari itu, jika membeli rumah dengan cara indent, Anda harus memiliki tempat tinggal sementara sembari menunggu rumah tersebut selesai dibangun.

2. Tidak Ada Kepastian Waktu Pembangunan

Beberapa rumah indent diketahui tidak memiliki waktu pembangunan yang pasti. Artinya, pembangunan rumah bisa berlangsung cepat atau lambat. Maka dari itu, saat hendak membeli rumah secara indent, pastikan pengembang memberikan waktu pembangunan yang jelas.

3. Terjadi Kegagalan Pembangunan

Risiko kegagalan pembangunan rumah indent ternyata cukup besar. Kegagalan ini bisa diakibatkan oleh bebebrapa hal. Salah satunya yaitu kegagalan akibat pengembang tidak bertanggung jawab.

Maka dari itu, sebelum membeli rumah secara indent, pastikan Anda membeli pada pengembang yang terpercaya dan terdapat kesepakatan yang jelas hitam di atas putih. Dengan demikian, risiko penipuan bisa diminimalisir.