PT Topindo Solusi Komunika Tbk (TOSK) mengincar dana segar hingga Rp 109,37 miliar melalui proses penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Perusahaan yang bergerak di bidang platform teknologi dinahkodai oleh Seiko Manito selaku direktur utama (dirut). Ia merupakan pria kelahiran 1993 dari Kota Singkawang, Kalimantan Barat.

Seiko yang kini berusia 31 itu juga memegang empat perusahaan yang sedang berjalan. Yaitu, PT Topindo Media Investama sebagai direktur (2020-sekarang), PT Digitrans Solusi Nusantara sebagai komisaris utama (2020-sekarang), PT Top Gym Indonesia sebagai komisaris utama (2021-sekarang) dan PT Topindo Niaga Nusantara sebagai komisaris utama (2022-sekarang).

Dalam aksi korporasi ini, TOSK melepas sebanyak-banyaknya 875 juta saham atau setara 20,00% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Adapun harga penawaran awal ada di rentang Rp 115-125 per saham.

Bersamaan dengan IPO ini, TOSK juga menerbitkan sebanyak-banyaknya 262,50 juta Waran Seri I atau sebesar 7,50% dari total jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh. Setiap pemegang 10 saham baru akan memperoleh 3 waran seri I di mana setiap 1 waran seri I memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 saham baru perseroan yang dikeluarkan dalam portepel.

Waran Seri I adalah efek yang memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli saham perseroan dengan harga pelaksanaan Rp 144-156 per saham.

Dana yang diperoleh dari hasil IPO ini setelah dikurangi biaya-biaya emisi efek, sekitar 40% untuk keperluan modal kerja. Rincian dari 40% tersebut yakni 75% untuk keperluan modal kerja perseroan berupa pembelian persediaan produk digital seperti produk telekomunikasi, voucher game, token, dan payment point online bank. Lalu 25% untuk pengembangan sistem IT berupa hardware dan software.

Sedangkan 10% akan dialokasikan untuk entitas anak, yaitu TNN untuk keperluan modal kerja berupa pembelian persediaan produk ritelnya.

Selanjutnya sekitar 50% akan dialokasikan untuk entitas anak, yaitu TIP, dalam bentuk penyetoran modal. Misalnya saja untuk akuisisi properti berupa tanah dan bangunan. Lalu keperluan modal kerja TIP seperti pembayaran biaya operasional TIP seperti beban gaji, beban keamanan, dan beban umum dan administrasi.

Sedangkan dana yang diperoleh perseroan dari pelaksanaan Waran Seri I, seluruhnya akan digunakan untuk modal kerja perseroan.

Perseroan menunjuk PT MNC Sekuritas dan PT Erdikha Elit Sekuritas sebagai penjamin dan pelaksana emisi efek perseroan.

Berikut jadwal IPO dan Waran Seri I PT Topindo Solusi Komunika Tbk (TOSK):

  • Masa Penawaran Awal: 15 - 19 Januari 2024
  • Perkiraan Tanggal Efektif: 25 Januari 2024
  • Perkiraan Masa Penawaran Umum: 29 Januari 2024 - 01 Februari 2024
  • Perkiraan Tanggal Penjatahan: 01 Februari 2024
  • Perkiraan Tanggal Distribusi Saham dan Waran Seri I: 02 Februari 2024
  • Perkiraan Tanggal Pencatatan Saham dan Waran Seri I: 05 Februari 2024
  • Perkiraan Masa Pelaksanaan Waran Seri I : 05 Agustus 2024 - 04 Februari 2025
  • Perkiraan Akhir Masa Berlaku Waran Seri I: 04 Februari 2025

Terkait kinerja keuangan, laba neto perseroan pada akhir 2022 adalah sebesar Rp 4,53 miliar, anjlok 65,58% bila dibandingkan dengan tahun 2021 yang mencapai Rp 13,19 miliar.

Sebagai informasi, PT Topindo Solusi Komunika Tbk adalah perusahaan start-up yang didirikan pada tahun 2018. Perseroan didirikan sebagai pengembangan dari platform Top Pulsa milik Seiko Manito sebagai founder perseroan yang mulanya fokus pada bisnis penjualan pulsa sejak tahun 2009.

Selanjutnya, di tahun 2019 hingga tahun 2021 TopindoPay semakin mengembangkan fitur dan di aplikasinya seperti produk virtual dan produk FMCG yang dijual secara online. Di periode ini juga perseroan telah merilis aplikasinya untuk versi Android dan iOS. Di tahun 2022, TopindoPay resmi melakukan rebranding dan mengganti nama menjadi Topindoku.

Melalui platform Topindoku, perseroan menawarkan produk virtual seperti pulsa, paket data, token, voucher game, tiket perjalanan, pembayaran tagihan, retail, dan lain-lain. Target pelanggan utama perseroan adalah para pelaku UMKM seperti warung-warung atau kedai-kedai yang dalam bisnis ini menjadi mitra dari perseroan.

Platform Topindoku tercatat memiliki lebih dari 995.000 downloader di Playstore, 23.500 downloader di App Store, dan memiliki 25 gerai, serta 66 top up point (TUP) di tahun 2023. Saat ini, perseroan berdomisili di Kota Singkawang dan jaringan operasi mayoritas tersebar di wilayah Kalimantan.