PT Tancorp Abadi Nusantara (Tancorp Group), yang dimiliki oleh taipan Hermanto Tanoko, secara resmi menjalin kemitraan strategis dengan PT Feelbuy Indonesia yang merupakan distributor eksklusif LocknLock di Indonesia. Kerja sama ini memperkuat jaringan distribusi produk LocknLock, yang dikenal dengan peralatan rumah tangga.
Sebagai langkah awal dari kolaborasi tersebut, LocknLock membuka outlet pertama mereka di Surabaya, menandai pencapaian penting dengan berdirinya outlet ke-436 di seluruh Indonesia, memperluas jangkauan perusahaan di pasar domestik.
"Bersyukur dan senang sekali bahwa Tanacorp menjadi strategic parter Feelbuy," kata dia dikutip Katadata.co.id dari Instagram reesmi Hermanto Tanoko, Kamis (19/9).
Selain memperkuat kemitraan strategis dengan Feelbuy, Hermanto Tanoko juga memiliki rencana untuk membawa PT Feelbuy Indonesia melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Langkah ini merupakan bagian dari rencana jangka panjang Hermanto untuk memperluas cakupan bisnis, sekaligus meningkatkan transparansi dan akses modal perusahaan di pasar publik. Dengan mengincar penawaran umum perdana (IPO).
"Dalam waktu sebelum 2030, kami akan meng-IPO kan Feelbuy," ujarnya.
CLEO
Berdasarkan catatan Katadata.co.id Hermanto selama ini cukup aktif memboyong perusahaan di bawah naungan Tancorp Group untuk IPO di BEI. Sejauh ini ada PT Sariguna Primatirta Tbk (CLEO) memulai debutnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada April 2017.
Sebagai produsen air minum dalam kemasan, perusahaan ini tumbuh pesat, dengan Tancorp Investama, anak perusahaan dari PT Tancorp Global Abadi, menjadi pemegang saham terbesar dengan kepemilikan 55,7%.
Sementara itu, PT Tancorp Global Sentosa menguasai 21% saham, menjadikan Tancorp sebagai pengendali utama. Hermanto Tanoko, pemilik Tancorp, juga memegang peran penting sebagai Komisaris Utama di CLEO.
ZONE
Setahun kemudian, pada Desember 2018, PT Mega Perintis Tbk (ZONE) melantai di bursa. ZONE, yang bergerak di bidang perdagangan ritel, melepas 797 juta lembar saham dengan harga Rp 298 per lembar.
Dari IPO ini, perusahaan berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 58,71 miliar. Berdasarkan data per 30 Juni 2024, Tancorp Investama Mulia memegang 22,9% saham ZONE, sementara Verosito Gunawan menjadi pengendali utama dengan kepemilikan 35,9%. Adapun 15,8% saham dimiliki oleh publik.
RISE
Kemajuan Tancorp terus berlanjut dengan PT Jaya Sukses Makmur Sentosa Tbk (RISE), sebuah perusahaan properti dan real estate yang IPO pada tahun yang sama. Melalui PT Tancorp Global Sentosa, Hermanto mengendalikan 80,3% saham, memperkuat posisinya sebagai pengendali utama.
DEPO
Pada November 2021, Hermanto kembali menunjukkan visinya dengan membawa PT Caturkarda Depo Bangunan Tbk (DEPO) ke lantai bursa. DEPO, yang bergerak di sektor ritel dan supermarket bahan bangunan, melepas 1,02 miliar lembar saham dengan harga Rp 482 per saham, mengumpulkan dana sebesar Rp 493,5 miliar.
Hermanto, melalui PT Tancorp Surya Sukses dan PT Buananta Adisentosa, menguasai masing-masing 23,5% saham perusahaan, dengan 7,51% saham dimiliki oleh masyarakat. Sebagai Komisaris Utama, Hermanto langsung mengawasi jalannya usaha DEPO yang kini memiliki toko di berbagai kota besar di Indonesia.
AVIA
Tidak hanya di sektor ritel, Hermanto juga memperluas investasinya di industri cat. Pada Desember 2021, PT Avia Avian Tbk (AVIA), produsen cat terkenal, resmi listing di BEI.
Hermanto, melalui PT Tancorp Surya Sentosa, memiliki 36,6% saham, sementara PT Wahana Lancar Rezeki menguasai 32,49%. Saham publik di AVIA tercatat sebesar 19,51%, menjadikan Hermanto sebagai salah satu pengendali utama perusahaan ini.
Pada Oktober 2022, PT Tancorp Bangun Indonesia, di bawah kendali Hermanto, secara resmi mengakuisisi 50,22% saham PT Cahayaputra Asa Keramik Tbk (CAKK), produsen keramik merek Kaisar. Akuisisi ini melibatkan pembelian 662 juta lembar saham dengan harga Rp 229 per saham.
Setelah akuisisi awal, Tancorp terus menambah kepemilikan saham hingga mencapai 62,54%. Istri Hermanto, Sanderawati Joesoef, pun ditempatkan sebagai Komisaris Utama di CAKK, memperkuat kendali keluarga Tanoko atas perusahaan ini.