Emas Antam Turun ke Rp 975 Ribu/Gram, Pemodal Amati Prospek Suku Bunga

ANTARA FOTO/FB Anggoro/foc.
Seorang pegawai menunjukkan kepingan emas di toko dan perhiasan di Kota Pekanbaru, Riau, Selasa (28/7/2020).
Penulis: Zahwa Madjid
Editor: Lavinda
22/11/2022, 10.45 WIB

Harga emas batangan PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau emas antam bergerak menurun Rp 3.000 ke level Rp 975.000 per gram pada perdagangan hari ini, Selasa (22/11). Sebelumnya, harga stagnan di level Rp 978.000 per gram kemarin.

Melansir situs Logam Mulia, harga pembelian kembali (buyback) emas Antam juga megalami penurunan Rp 5.000 menjadi Rp 879.000 per gram.

Dikutip dari Reuters, harga emas merosot ke level terendah dalam lebih dari sepekan, karena dolar memperpanjang kenaikan, sementara perhatian pasar beralih ke risalah pertemuan November bank sentral Amerika Serikat (AS), Federal Reserve yang akan dirilis pekan ini.

Hari ini, Selasa (22/11), harga emas di pasar spot turun 0,7% menjadi US$1.738,41 per ons. Sementara itu, harga emas berjangka AS turun 0,90% menjadi US$1.737,40 per ons.

Mengutip Bloomberg, Investor masih mengamati hal yang dikatakan pembicara Fed tentang prospek suku bunga. Adapun beberapa pejabat bank sentral dalam beberapa hari terakhir telah menyatakan kembali niat mereka untuk tetap teguh sampai inflasi terkendali, mereka berbeda pendapat tentang seberapa jauh mereka akan melangkah. 

Pada hari Senin (21/11), Presiden The Fed wilayah San Francisco Mary Daly mengatakan, para pejabat perlu memperhatikan kelambatan transmisi kebijakan moneter melalui ekonomi saat mereka menaikkan suku bunga lebih lanjut.

Halaman:
Reporter: Zahwa Madjid