Harga Emas Antam Stagnan di Rp 1.026.000 per Gram

ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/hp.
Petugas menunjukkan emas batangan yang dijual di Butik Emas Antam, Jakarta, Selasa (28/7/2020). Harga jual emas PT Aneka Tambang (Persero) Tbk pada Selasa (28/7) tembus ke posisi Rp1,022 juta per gram atau naik Rp25 ribu dibanding hari sebelumnya.
Penulis: Zahwa Madjid
Editor: Lona Olavia
2/1/2023, 10.26 WIB

Mengawali tahun 2023, harga emas Antam stagnan pada level Rp 1.026.000 per gram pada perdagangan pertama tahun ini, Senin (2/1).

Melansir laman resmi Logam Mulia, harga pembelian kembali atau buyback emas Antam juga stagnan Rp 926.000 per gram.

Melansir CNBC, Direktur Pelaksana dan Kepala Investasi Swiss Asia Capital Juerg Kiener mengatakan, harga emas bisa melonjak menjadi US$ 4.000 per ons pada tahun 2023 karena kenaikan suku bunga dan kekhawatiran resesi membuat pasar tidak stabil.  

Kiener mengatakan, pada CNBC bahwa ada peluang bagus pasar emas jika melihat pergerakan besar.

"Itu tidak akan menjadi hanya 10% atau 20% tetapi langkah yang akan benar-benar membuat level tertinggi baru" ujar Kiener.

Kiener menjelaskan bahwa banyak ekonomi dapat menghadapi "sedikit resesi" pada kuartal pertama, yang akan menyebabkan banyak bank sentral memperlambat laju kenaikan suku bunga dan membuat emas langsung lebih menarik. Dia mengatakan emas juga satu-satunya aset yang dimiliki setiap bank sentral.

"Emas adalah lindung nilai inflasi yang sangat bagus, tangkapan yang bagus selama stagflasi dan tambahan yang bagus untuk portofolio,” tutup Kiener.

Berikut harga emas Antam pada perdagangan Senin (2/1):

 1 gram : Rp 1.026.000

3 gram :  Rp 2.963.000

5 gram : Rp 4.905.000

10 gram : Rp 9.755.000

50 gram : Rp 48.445.000

100 gram : Rp 96.812.000

Reporter: Zahwa Madjid