Harga Emas Antam Turun Rp 10 Ribu Jadi Rp 1,03 Juta per Gram
Harga emas Antam kembali menunjukkan tren penurunan pada perdagangan hari ini, Selasa (17/1). Setelah kemarin turun Rp 1.000, kini harga emas keluaran PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) itu merosot Rp 10.000 ke level Rp 1.032.000 per gram.
Adapun harga pembelian kembali emas Antam juga turun Rp 10.000 menjadi Rp 940.000 per gram.
Melansir Reuters, harga emas turun dari level tertingginya dalam hampir sembilan bulan pada Senin pagi karena dolar pulih dari kerugian, meskipun ekspektasi kenaikan suku bunga yang lebih lambat dari Federal Reserve AS mempertahankan prospek positif bank emas tetap utuh.
Emas spot merosot 0,2% menjadi US$ 1.916,26 per ons, pada 0754 GMT. Di awal sesi, harga mencapai US$ 1.929 per ons, puncaknya sejak akhir April. Emas berjangka AS turun 0,1% menjadi US$ 1.919,90.
Indeks dolar merebut kembali posisi yang hilang, membuat emas dengan harga greenback menjadi taruhan yang kurang menarik.
"Emas masih melihat beberapa dukungan karena pasar berpandangan bahwa siklus kenaikan suku bunga Fed AS melambat dan mungkin akan segera berakhir," kata Ilya Spivak, kepala makro global di Tastylive.
The Fed menaikkan suku bunga sebesar 75 basis poin (bps) empat kali tahun lalu, sebelum melambat menjadi kenaikan 50 bps pada bulan Desember. Sebagian besar pedagang mengharapkan kenaikan 25 bps pada pertemuan kebijakan bank sentral AS berikutnya pada 31 Januari hingga Februari.
Berikut harga emas Antam pada perdagangan Selasa (17/1):
1 gram : Rp 1.032.000
3 gram : Rp 2.981.000
5 gram : Rp 4.935.000
10 gram : Rp 9.815.000
50 gram : Rp 48.745.000
100 gram : Rp 97.412.000