Emas Antam dan Emas Spot Melemah Dipicu Kenaikan Suku Bunga The Fed

ANTARA FOTO/Galih Pradipta/rwa.
Karyawan menunjukan emas batangan di Butik Emas Antam, Kebon Sirih, Jakarta, Senin (18/1/2021). Harga emas PT Aneka Tambang (Persero) Tbk pada Senin (18/1) berada pada posisi Rp 944.000 per gram atau turun Rp4.000 dari perdagangan akhir pekan lalu.
Penulis: Patricia Yashinta Desy Abigail
Editor: Lona Olavia
20/2/2023, 10.20 WIB

Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) mengalami penurunan Rp 2.000 pada Senin (20/2). Melansir situs Logam Mulia, harga satu gram emas Antam kini senilai Rp 1.020.000.

Sementara, harga pembelian kembali (buyback) emas Antam juga mengalami penurunan Rp 2.000 menjadi Rp 905.000 per gram.

Harga emas jatuh pada hari ini, terbebani oleh dolar AS yang lebih kuat dan setelah data ekonomi Amerika Serikat yang menimbulkan kekhawatiran bahwa Federal Reserve dapat menaikkan suku bunga lebih lanjut.

Senada emas spot juga turun 0,2% pada US$  1.837,5 per ons. Emas berjangka AS turun 0,1% menjadi US$ 1.847,6. Indeks dolar naik 0,2%, membuat emas batangan kurang menarik bagi pembeli yang memegang mata uang lain.

Pasar uang sekarang mengharapkan The Fed untuk menaikkan suku bunga acuan di atas 5% pada bulan Mei, dengan suku bunga mencapai puncaknya pada 5,3% pada bulan Juli. Hal ini setelah data terbaru menunjukkan pasar yang ketat, bersama dengan inflasi yang tinggi dan harga konsumen.

Selain itu data pada hari Jumat menunjukkan harga impor AS turun selama tujuh bulan berturut-turut di bulan Januari. Di tengah penurunan biaya untuk produk energi, yang menyebabkan kenaikan tahunan terkecil dalam inflasi impor dalam dua tahun.

Berikut harga emas batangan Antam dalam pecahan lainnya pada Senin (20/2):

Harga emas 0,5 gram: Rp 560.000
Harga emas 1 gram: Rp 1.020.000
Harga emas 5 gram: Rp 4.875.000
Harga emas 10 gram: Rp 9.695.000
Harga emas 25 gram: Rp 24.112.000
Harga emas 50 gram: Rp 48.145.000
Harga emas 100 gram: Rp 96.212.000

Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail