Selama pekan kedua September investor asing tercatat lebih banyak keluar dari pasar keuangan Indonesia. Berdasarkan data transaksi yang dirilis Bank Indonesia, selama 11 - 14 September 2023 investor asing tercatat melakukan aksi jual bersih atau net sell sebesar Rp 4,45 triliun.
“(aksi jual) terdiri dari jual neto Rp 3,98 triliun di pasar SBN dan jual neto Rp 0,47 triliun di pasar saham.,” ujar Erwin Haryono, Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia seperti dikutip Minggu (17/9).
Menurut Erwin selama 2023, berdasarkan data hingga 14 September 2023 nonresiden beli neto lebih didominasi di pasar surat utang negara atau SBN dengan nilai Rp 75,32 triliun. Sedangkan di pasar saham selama setahun tercatat jual bersih Rp 3,64 triliun.
Selain itu Bank Indonesia mencatat premi risiko yang dikenakan saat penerbitan instrumen utang atau Credit Default Swap (CDS) Indonesia dalam 5 tahun per 14 September 2023 berada di posisi 76,58 bps. Nilai ini turun dibandingkan per 8 September 2023 dengan 79,03 bps.
“Bank Indonesia terus memperkuat koordinasi dengan pemerintah dan otoritas terkait serta mengoptimalkan strategi bauran kebijakan untuk menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan,” ujar Erwin.
Pergerakan Saham Sepekan
Bursa saham domestik selama periode pekan ini mayoritas berakhir di zona hijau. Hanya pada perdagangan Selasa (12/9), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup terkoreksi. Selama sepekan, IHSG ditutup naik 0,84% posisi 6.982,791 pada Jumat (15/9) dari 6.924,780 pada pekan sebelumnya.
Bila dilihat sejak awal tahun, imbal hasil IHSG mencatat kenaikan 1,93%, sedikit lebih baik dari bursa Singapura yang mengalami kenaikan 0,90%. Sedangkan, indeks saham di Malaysia terkoreksi 2,44%, di Filipina juga jatuh 6,70%. Bursa saham Thailand terperosok 7,41%.
Selama periode 11 sampai 15 September 2023, peningkatan tertinggi selama sepekan terjadi pada rata-rata volume transaksi, yaitu sebesar 56,84% menjadi sebesar 29,18 miliar lembar saham dari 18,61 miliar lembar saham pada sepekan yang lalu. Selanjutnya, peningkatan 34,90% terjadi pada rata-rata nilai transaksi harian bursa pekan ini menjadi sebesar Rp 13,44 triliun dari Rp 9,96 triliun pada pekan sebelumnya.
"Rata-rata frekuensi transaksi harian bursa pekan ini mengalami peningkatan sebesar 5,46% menjadi 1.182.973 kali transaksi dari 1.121.707 kali transaksi pada pekan lalu," kata Pelaksana Harian Sekretaris Perusahaan BEI, Aulia Noviana Utami Putri, dalam keterangan tertulis, dikutip Sabtu (16/9).
Kapitalisasi pasar IHSG pekan ini meningkat 1,03% menjadi Rp10.339 triliun dari Rp10.233 triliun pada pekan sebelumnya. Investor asing pada perdagangan Jumat kemarin mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp1,35 triliun.
Sedangkan, sepanjang tahun 2023, investor asing telah mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp4,10 triliun. Pekan ini, saham Amman Mineral menjadi yang paling banyak dibeli oleh investor asing. Sedangkan, saham BCA menjadi yang terbanyak dilepas pelaku pasar asing.