Jakarta- Bank Mandiri terus berkomitmen untuk mendukung percepatan pembangunan infrastruktur di Indonesia. Komitmen ini diwujudkan lewat kerja sama antara Bank Mandiri dengan PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) melalui pemberian fasilitas kredit senilai Rp 2 triliun.
Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk mengakselerasi pembangunan di Tanah Air sekaligus untuk mempercepat pemulihan ekonomi.
Untuk itu, dilakukan penandatanganan perjanjian kredit oleh Senior Vice President (SVP) Government Institutional Bank Mandiri Dadang Ramadhan P dan Head of Treasury Division IIF Faridh H. Muhsinin di Jakarta, Rabu (17/11). Perjanjian kredit itu juga disaksimal Direktur Hubungan Kelembagaan Bank Mandiri Rohan Hafas dan Presiden Direktur IIF Reynaldi Hermansjah.
Rencananya, fasilitas kredit dengan skema Term Loan ini akan dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan infrastruktur berkelanjutan dengan jangka waktu empat tahun.
Menurut Rohan Hafas, dukungan ini merupakan inisiatif Bank Mandiri untuk aktif dalam pengembangan proyek-proyek infrastruktur melalui lembaga keuangan pembiayaan infrastruktur yang memperhatikan keberlangsungan sosial dan lingkungan di sekitarnya.
”Kami berharap agar kolaborasi ini dapat menjadi katalis untuk mendukung kebangkitan perekonomian Indonesia ke depan," ujar Rohan dalam keterangan pers, Rabu (17/11).
Sementara itu, Faridh mengungkapkan IIF sebagai lembaga pembiayaan infrastruktur di Indonesia, mendapat mandat dari pemegang saham untuk menjadi katalis dalam percepatan pembangunan infrastruktur. Sekaligus juga sebagai forefront enabler dari pembiayaan infrastruktur berkelanjutan.
"Melalui perjanjian ini, IIF optimistis semakin leading dalam pembiayaan infrastruktur yang berkelanjutan di Indonesia,” ujarnya.