Harga saham Tesla Inc merosot ke level terendah tahun ini, membuat kekayaan Elon Musk susut sebesar US$ 12,3 miliar atau sekitar Rp 176 triliun hanya dalam kurun sehari.
Penurunan harga saham Tesla terjadi setelah orang terkaya di dunia ini menghabiskan waktu untuk mencuit sejumlah pernyataan kontroversial melalui platform Twitter Inc pada Rabu (18/5) waktu setempat.
Beberapa cuitan di antaranya, Elon Musk mengeluhkan bahwa perusahaan kendaraan listrik miliknya, Tesla terdepak dari environmental, social and governance (ESG) index.
Indeks ESG merupakan acuan bagi perusahaan yang menerapkan standar dan prinsip bisnis berbasis lingkungan, sosial, dan pembangunan berkesinambungan. Indeks ini disusun oleh S&P 500.
Dia mencuit bahwa Indeks ESG adalah 'penipuan'. Dia juga memperkirakan bahwa serangan politik terhadapnya akan meningkat secara dramatis dalam beberapa bulan mendatang.
Tak hanya itu, dalam cuitan terpisah, Elon Musk mengumumkan dirinya kini beralih mendukung Partai Politik Republik, dari semula mendukung Demokrat.
Musk mengatakan, dia mendukung Demokrat di masa lalu karena mereka sebagian besar adalah partai kebaikan, tetapi sekarang telah berubah pikiran.
"Mereka telah menjadi partai perpecahan dan kebencian, jadi saya tidak bisa lagi mendukung mereka dan akan memilih Republik," cuitnya dalam akun Twitter miliknya, Rabu (19/5).
Dikutip dari Bloomberg, para analis mengatakan, Musk telah kehilangan US$ 49 miliar sejak meluncurkan tawaran untuk membeli saham Twitter bulan lalu. Sebagian karena kondisi pasar mengalami kejatuhan,sebagian lain karena beberapa investor Tesla khawatir tentang cara Musk mendanai tawarannya di raksasa media sosial tersebut.
Berdasarkan Bloomberg Billionaires Index, Musk ditetapkan sebagai orang terkaya di dunia, dengan kekayaan US$ 209,9 miliar. Musk semakin vokal sejak meluncurkan tawaran senilai $44 miliar untuk Twitter.
Kekayaan Elon Musk terpangkas US$ 60,4 miliar tahun ini, dan hanya tertinggal dari Changpeng Zhao dari Binance, yang turun US$ 81 miliar, dan kekayaan pemilik Amazon.com, Jeff Bezos yang susut US$ 62 miliar.