Moratelindo Private Placement, Terbitkan 2,36 Miliar Saham

ANTARA
PT Mora Telematika Indonesia Tbk (MORA) atau Moratelindo berencana melaksanakan private placement. Perusahaan akan menerbitkan 2,36 miliar saham baru.
25/10/2023, 08.48 WIB

PT Mora Telematika Indonesia Tbk (MORA) atau Moratelindo berencana melaksanakan penambahan modal tanpa memberikan hak memesan terlebih dahulu (PMTHMETD) atau private placement. Perusahaan akan menerbitkan 2,36 miliar saham baru, setara 10% dari seluruh saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh.

Saham yang diterbitkan memiliki nilai nominal Rp 100 per saham. Namun, perseroan belum memiliki keterangan mengenai calon pemodal yang akan melaksanakan private placement.

Manajemen Moratelindo menyatakan alasan private placement untuk memperkuat struktur permodalan dan menambah jumlah saham yang beredar di pasar. Dengan demikian, transaksi perdagangan saham perseroan di bursa akan meningkat.

Selain itu, private placement diharapkan akan meningkatkan jumlah saham perseroan yang akan dimiliki oleh pemegang saham masyarakat atau menambah jumlah saham beredar (free float). Oleh sebab itu, perusahaan akan memastikan sebagian pihak calon pemodal yang akan menerima sahan baru dari private placement ini akan mengakibatkan saham-saham baru memenuhi definisi saham free float.

"Manajemen perseroan memandang aksi korporasi ini akan memberikan dampak positif terhadap kondisi keuangan MORA dan memberi nilai tambah bagi kinerja perseroan," tulis manajemen dalam keterangan tertulis di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (25/10).

Seluruh dana yang diperoleh dari private placement setelah dikurangi biaya-biaya emisi akan digunakan untuk sejumlah hal. Pertama, investasi berupa pembangunan backbone dan access yang didalamnya termasuk data center dan ducting. Pembangunan ini didukung juga oleh perangkat penunjang aktif. Namun, tidak terbatas pada perangkat penunjang Dense Length Wavelength Division Multipleing (DWDM).

Kedua, kebutuhan modal kerja dan kegiatan umum usaha perseroan yaitu pada biaya operasional dan perawatan jaringan beserta perangkat pendukungnya, biaya instalasi dan perawatan jaringan beserta perangkat pendukungnya. Selain itu, biaya instalasi perangkat ke pelanggan dan untuk aktivitas branding dan promosi.

Ketiga, refinancing terhadap beberapa instrumen utang perseroan yang akan jatuh tempo di periode tahun 2024-2026.

Untuk itu, perusahaan akan meminta persetujuan pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang akan diselenggarakan pada 30 November 2023.

Berikut tanggal-tanggal penting private placement:

  • Pengumuman rencana penyelenggaraan RUPSLB : 24 Oktober 2023
  • Tanggal terakhir pencatatan pemegang saham yang berhak hadir : 7 November 2023
  • Pemanggilan RUPSLB kepada pemegang saham perseroan melalui situs BEI, eASY, KSEI dan perseroan : 8 November 2023
  • RUPSLB : 30 November 2023
Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail