Hendra Lembong Dikabarkan Berpeluang Gantikan Jahja Setiaatmadja Jadi Dirut BCA

Posisi Presiden Komisaris PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) saat ini tengah kosong usai Djohan Emir Setijoso resmi menghundurkan diri. Jabatan kosong itu dikabarkan akan diisi oleh Jahja Setiatmadja yang saat ini menjabat sebagai Direktur Utama BBCA.

Menurut sumber Katadata.co.id, posisi yag ditinggalkan oleh Jahja Setiatmadja akan diisi oleh Gregory Hendra Lembong.

"Pak Jahja Setiatmadja menggantikan Pak Setijoso dan Pak Hendra Lembong akan gantikan Pak Jahja," tutur sumber Katadata.co.id, Rabu (18/12).

Katadata.co.id telah berupaya untuk mengonfirmasi informasi tersebut kepada Jahja Setiaatmadja. Namun hingga berita ini ditulis, belum ada jawaban resmi dari direktur utama bank berkapitalisasi jumbo tersebut. 

Sebagai informasi, BCA menyebutkan telah menerima surat pengunduran diri Djohan pada 16 Desember 2024.

"Pengunduran diri tersebut disampaikan untuk memperoleh keputusan dalam Rapat Umum Pemegang Saham BCA yang akan diselenggarakan pada 2025," kata Sekretaris Perusahaan BCA Raymon Yonarto, Selasa (17/12).

Sebagai informasi Djohan Emir Setijoso memiliki gelar sarjana dari Institut Pertanian Bogor pada tahun 1964. Ia diangkat menjadi komisaris utama BCA pada RUPS tahunan pada 2011. Menurut situs resmi BCA, pria yang berusia 83 tahun tersebut kembali diangkat pada RUPS tahunan 2021 untuk masa jabatan 5 tahun.

Karier Djohan Emir Setijoso menjabat sebagai Presiden Direktur BCA (1999-2011). Terakhir bertanggung jawab atas koordinasi keseluruhan, divisi audit internal, perencanaan perusahaan, keuangan dan akuntansi, dan sekretaris perusahaan.

Sebelum bergabung dengan BCA, Djohan bekerja di Bank Rakyat Indonesia (1965-1998) dengan jabatan terakhir sebagai direktur dan Presiden Komisaris Inter Pacific Bank (1993-1998). Selain menjabat sebagai Komisaris Utama BCA, saat ini beliau juga aktif di berbagai organisasi.