Industri Sambut Positif Peluncuran Telkom AI Center of Excellence

Telkom
Peluncuran Telkom AI Center of Excellence di Bali, Sabtu (30/8). Kiri ke kanan: VP Corporate Communication Telkom Andri Herawan Sasoko, Direktur Enterprise & Business Service Telkom Veranita Yosephine, dan Direktur IT Digital Telkom Faizal Rochmad Djoemadi.
Penulis: Arif Hulwan
1/9/2025, 14.39 WIB

Peluncuran Telkom AI Center of Excellence, bagian dari Telkom Solution, disambut positif kalangan bisnis lintas industri lantaran membantu daya saing usaha dan mempercepat proses.

CEO NSEI Paragon Corp Salman Subakat mengatakan adopsi AI penting untuk mempertahankan relevansi industri consumer goods di tengah persaingan global.

“Sudah terbukti AI dapat mempercepat pengembangan di banyak aspek, bisa membawa perubahan, dan ini adalah biggest momentum bagi bangsa Indonesia untuk membangun ekosistem yang berdaya saing global," menurutnya, dalam rilis resmi Telkom.

"Saya kagum dengan Telkom yang punya noble mission untuk menyatukan Indonesia, bersama kita bangun pondasi besar untuk bisa lebih baik,” lanjut Salman.

Senada, Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Hendrar Prihadi mengapresiasi inisiatif Telkom AI Center of Excellence. Di tengah perkembangan teknologi digital yang semakin pesat, ia menyebut munculnya teknologi AI akan sangat membantu industri pemerintahan dalam melakukan perbaikan proses, sehingga dapat memberikan layanan yang semakin baik ke depannya.

Telkom AI Center of Excellence, yang menyediakan platform teknologi dan AI Center sebagai wadah pengembangan use case serta pengembangan talenta AI, diluncurkan bertepatan dengan Bali Annual Telkom International Conference (BATIC) 10th Edition 2025 di Bali International Convention Center.

Peresmiannya dilakukan oleh Direktur Enterprise & Business Service Telkom Veranita Yosephine, dan Direktur IT Digital Telkom Faizal Rochmad Djoemadi.

Langkah strategis dari Telkom Solution tersebut bertujuan untuk memperkuat konektivitas digital, inovasi, dan kolaborasi Telkom Indonesia dengan stakeholders. Para pihak ini meliputi sektor pendidikan, seperti Institut Teknologi Bandung (ITB), Institut Teknologi Sepuluh November (ITS), Universitas Teknologi DEL, Telkom University, Universitas Brawijaya, Universitas Teknologi Logistik; bisnis internasional, sektor swasta, sektor publik, start-up nasional; hingga pemerintah, untuk implementasi AI yang mumpuni.

Ekosistem AI

Telkom AI Center of Excellence terdiri empat pilar utama: AI Campus yang membuka ruang kolaborasi dengan perguruan tinggi; AI Playground sebagai sarana riset dan eksplorasi praktis; AI Connect yang mempertemukan praktisi, start-up, dan pelaku bisnis; serta AI Hub yang fokus pada solusi nyata untuk ragam sektor industri.

Veranita menyampaikan Telkom AI Center of Excellence adalah langkah strategis Perusahaan dalam membangun ekosistem AI nasional secara menyeluruh dengan menggandeng berbagai pihak mulai dari penyedia teknologi dan solusi AI global hingga start-up dan produk yang dihadirkan juga akan dikustomisasi agar sesuai kebutuhan pasar.

“Dengan kapabilitas dalam bidang teknologi serta akses terbesar di market enterprise lintas segmen antara lain industri swasta, pemerintahan sampai UMKM, Telkom akan berperan sebagai business partner dalam menyediakan solusi yang disesuaikan dengan kebutuhan dan karakteristik pelanggan, sehingga akan dapat memberikan dampak konkret bagi pelanggan,” lanjut Veranita.

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.