Penggunaan telpon seluler atau ponsel semakin meluas. Tidak hanya orang dewasa, anak-anak pun bisa memanfaatkannya.
Orang tua tetap perlu mengetahui momentum yang tepat terkait kapan anak dapat memiliki ponselnya sendiri. Sebab, terdapat sejumlah risiko bila anak terhubung ke internet di usia terlalu dini seperti peretasan, konten dewasa, dan kejahatan online umum.
Berdasarkan penelitian organisasi e-safety Internet Matters di Inggris, rata-rata anak memiliki ponsel sendiri di usia 10 tahun. Namun, CEO Internet Matters Carolyn Bunting mengatakan bahwa setiap anak memiliki usia yang berbeda-beda dalam kesiapan menggunakan ponsel pribadi.
“Orang tua tahu secara intuitif berapa usia yang tepat bagi anak mereka untuk diberikan smartphone," ucapnya, dilansir dari The Sun.
Sehingga, terdapat sejumlah pertimbangan orang tua sebelum membelikan ponsel pada anak. Pertama, ketika sudah bisa menangani uang dengan bijak sehingga bisa mengatasi keinginan memiliki barang mahal atau tidak perlu. Kedua, ketika anak sudah paham teknologi.
Ketiga, ketika sudah bisa menggunakan ponsel secara bertanggung jawab dan memahami batasan waktu penggunaan aplikasi atau media sosial. Keempat, berikan ketika anak memasuki masa perlu bisa dihubungi. Kelima, mau mematuhi instruksi untuk membatasi penggunaan gawai.