Mengenal Virus Mpox Clade IB, Jenis Cacar Monyet Baru yang Ganas

123rf
Virus Mpox Clade IB
Penulis: Ghina Aulia
Editor: Safrezi
1/11/2024, 11.27 WIB

Monkeypox, yang juga dikenal sebagai cacar monyet, adalah penyakit virus yang belakangan ini menjadi perbincangan hangat. Hal ini disebabkan oleh potensinya untuk menjadi wabah pandemi baru, terutama setelah dunia baru saja pulih dari pandemi virus corona.

Penyakit ini diketahui dapat menyebabkan ruam kulit yang mirip dengan cacar yang biasa kita kenal. Namun, ancaman utama terletak pada fakta bahwa belum ada metode pengobatan yang efektif ditemukan. Penyakit ini juga dapat menyebabkan pembengkakan pada kelenjar getah bening.

Apa itu Virus Mpox Clade IB?

Mpox Clade IB dulunya dikenal sebagai cacar monyet, merupakan varian spesifik dari virus cacar monyet yang telah menjadi sorotan karena pentingnya dalam aspek epidemiologi dan klinis. Mpox adalah penyakit zoonosis yang disebabkan oleh virus cacar monyet, yang termasuk dalam kelompok orthopoxvirus, dan berkaitan dengan cacar serta cacar sapi.

Jenis ini merupakan clade utama virus cacar monyet, selain Clade IA. Clade IB dikaitkan dengan wabah di Afrika Barat. Clade IB telah dicatat karena potensinya untuk menyebabkan penyakit yang lebih parah, dan studi genetik telah mengungkapkan perbedaan yang berbeda dalam virulensi dan penularan dibandingkan dengan Clade IA.

Clade adalah pengelompokan organisme yang memiliki nenek moyang yang sama dan semua keturunannya. Dalam kasus mpox, ada dua clade utama virus: clade I dan clade II. Setiap clade memiliki subclade, dengan clade I memiliki subclade Ia dan Ib dan clade II memiliki subclade IIa dan IIb.

European Centre for Disease Prevention and Control sebelumnya mengeluarkan penilaian risiko pada mpox clade 1 pada 16 Agustus 2024, menyoroti kemungkinan kasus mpox clade I yang diimpor lebih lanjut karena hubungan perjalanan yang dekat antara Eropa dan Afrika. Sementara risiko penularan mpox yang berkelanjutan di Eropa tetap rendah, ECDC menyarankan peningkatan kesiapsiagaan, kewaspadaan berkelanjutan, dan penerapan langkah-langkah pengendalian yang cepat setelah deteksi kasus.

Melasnir Gov.uk, Clade Ib mpox telah beredar luas di Republik Demokratik Kongo (DRC) dalam beberapa bulan terakhir dan ada kasus yang dilaporkan di Burundi, Rwanda, Uganda, Kenya, Swedia, India dan Jerman.

Awal Munculnya Monkeypox

Awal munculnya monkeypox atau mpox sebagaimana yang sebutkan tadi, berasal dari Afrika. Tepatnya dialami oleh seorang residen yang berkunjung ke Nigeria pada tahun 2021.

Dari Nigeria, ia kembali ke Amerika Serikat. Kemudian di tahun 2022, wabah tersebar ke luar Afrika. Termasuk di dalamnya Eropa, Amerika, Australia. Sementara tahun 2023-2024, mpox juga menyambangi benua Asia, tak terkecuali Indonesia.

Masih melansir Cleveland Clinic, Di Afrika, sebagian besar kasus terjadi di antara anak-anak di bawah 15 tahun. Sementara di luar Afrika, penyakit ini tampaknya lebih sering terjadi pada pria yang berhubungan seks sesama jenis. Sementara sisanya ada banyak kasus pada orang yang tidak termasuk dalam kategori itu.

Demikian pembahasan mengenai virus Mpox Clade IB yang patut diketahui. Mesti tidak marah terjadi di sekitar Anda, penyebab masalah kesehatan ini wajib dihindari.

Untuk menghindari cacar monyet, penting untuk mempraktikkan kebersihan yang baik dan mengambil tindakan pencegahan, terutama di daerah di mana virus diketahui beredar. Termasuk sering mencuci tangan dengan sabun dan air atau menggunakan pembersih tangan, menghindari kontak dekat dengan individu yang menunjukkan gejala penyakit, seperti ruam atau demam, dan menghindari kontak dengan hewan yang terinfeksi, terutama di daerah endemik.