Mudik atau “mulih ke udik” alias pulang ke kampung dikenal sebagai bagian dari tradisi Indonesia setiap Lebaran. Setiap tahun, rata-rata jumlah pemudik meningkat hingga 30 persen. Jumlah ini seiring dengan pertambahan penduduk urban di kota-kota besar.

Pada tahun ini, berdasarkan catatan Kementerian Perhubungan ada sekitar 14,9 juta penduduk di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi yang melakukan tradisi ini. Angka tersebut hampir setengah dari jumlah penduduk di kawasan ini yang mencapai 33,76 juta jiwa.

Menurut sejarawan JJ Rizal, mudik membawa berkah tersendiri bagi kampung alias kota-kota tujuan pemudik. Kehidupan kota-kota kecil kembali bergeliat dan roda perekonomian berputar seiring aliran uang yang dibawa para pemudik.

Di sisi lain, bagi kota besar yang ditinggalkan dapat mengalami diet drastis untuk melakukan pemulihan ekologi. Mulai dari turunnya pemakaian listrik, penyerapan air tanah, dan hingga polusi.