Renovasi Stadion Utama Gelora Bung Karno sudah selesai. Setelah diresmikan Presiden Joko Widodo pada Minggu (14/1), Stadion Utama GBK langsung digunakan untuk pertandingan persahabatan antara tim nasional Indonesia melawan Islandia.

Stadion yang mulai dibangun pada 1958 ini mengundang decak kagum berbagai pihak. Salah satunya pelatih Islandia Heimir Hallgrimsson. Menurutnya, Stadion Utama GBK megah dan memiliki fasilitas mengagumkan.

Kemegahan Stadion Utama GBK nampak dari sistem pencahayaan LED (light emitting diode) berkekuatan 3.500 lux yang diklaim tiga kali lebih terang dan hemat energi. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengungkapkan, dirinya mendapat informasi jika sistem pencahayaan stadion merupakan salah satu yang terbaik di dunia. Hanya saja, akan tersaingi dengan stadion Olimpiade Tokyo 2020.

Selain tata cahaya, berbagai fasilitas juga mengalami perbaikan. Seperti tata suara yang lebih dramatis dengan kekuatan 80 ribu watt PMPO (peak music power output), kursi penonton yang telah sesuai standar aksesibilitas evakuasi, hingga penggunaan rumput lapangan dari jenis terbaik. Renovasi Stadion Utama GBK sendiri menelan biaya hingga Rp 769,7 miliar.