Ketika kasus positif virus corona makin meningkat, Pemerintah DKI Jakarta menutup tempat-tempat wisata, termasuk Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, sejak 14 Maret lalu. Sebulan lebih tak ada pengunjung.

Rupanya hal ini membawa efek positif terhadap satwa di sana. Kepala Satuan Pelaksana Promosi Taman Margasatwa Ragunan, Ketut Widarsana, mengatakan bahwa hewan-hewan penghuni Kebun Binatang Ragunan tak begitu tertekan seiring sepinya lingkungan di sana, sesuai habitat aslinya.

Menurut dia, pada prinsipnya hewan juga membutuhkan istirahat. Pada hari-hari yang normal, pengurus Taman Margasatwa Ragunan pun sebenarnya memberikan jatah satu hari libur. Tujuannya agar hewan di sana lebih relaks dengan terhindar dari hiruk-pikuk pengunjung.