Perusahaan multinasional Unilever menarik lebih dari selusin produk sampo kering atau dry shampoo yang dijual di Amerika Serikat. Langkah ini usai temuan ada kandungan benzena pada produk tersebut.
Benzena merupakan bahan kimia yang dapat menyebabkan kanker pada manusia. Cairan ini tidak berwarna, mudah terbakar dan menguap saat terkena panas. Benzena banyak digunakan pada produk nilon, plastik, pelumas, karet, pewarna, deterjen hingga pestisida.
Apabila terpapar pada manusia dalam dosis tinggi dapat memicu risiko kesehatan hingga kanker. Unilever AS, melansir The New York Times, Selasa (25/10), belum menerima laporan kejadian buruk dari pelanggan.
Dari hasil investasi internal, perusahaan mengambil keputusan untuk menarik produknya secara sukarela. Propelan dalam kaleng semprot menjadi sumber benzena dan Unilever sedang bekerja dengan pemasok untuk mengatasi masalah ini.