Cristiano Ronaldo Geser Botol, Saham Coca-cola Anjlok Rp57 Triliun

Instagram/@cristiano
Cristiano ronaldo
16/6/2021, 09.28 WIB

ZIGI – Sikap Cristiano Ronaldo menyingkirkan dua botol Coca-cola dalam konferensi pers Euro 2020 berdampak negatif pada perusahaan tersebut. Saham Coca-cola anjlok dan rugi hingga Rp57 triliun akibat ulah Cristiano pada Senin, 14 Juni 2021.

Video Cristiano memindahkan dua botol minuman berkarbonasi tersebut pun viral di media sosial. Tak berselang lama, pihak Coca-cola pun memberi tanggapan pada aksi Cristiano. Seperti apa? Yuk simak artikelnya!

Cristiano Ronaldo Singkirkan Coca-cola


Sumber foto: insider.com

Cristiano Ronaldo hadir dalam konferensi pers menjelang pertandingan penyisihan grup Euro 2020 antara Portugal melawan Hongaria. Pesepak bola dengan julukan CR7 ini melihat dua botol Coca-cola dan sebuah botol air mineral di mejanya. Lalu, ia menyingkirkan dua botol Coca-cola tersebut dan mengangkat air mineral.

“Agua (air),” kata Cristiano Ronaldo dikutip Zigi.id dari Give Me Sport pada Rabu, 16 Juni 2021.

Ronaldo sebelumnya telah berbicara tentang ketidaksukaannya terhadap minuman manis. Striker Juventus ini terkenal memperlakukan tubuhnya seperti kuil dan dalam kondisi fisik yang bugar di usia 36 tahun. Ia bahkan tidak suka putra sulungnya, Cristiano Ronaldo Jr mengonsumsi produk semacam itu.

"Kadang-kadang aku keras dengan dia karena dia minum Coca-Cola dan Fanta. Aku berkelahi dengannya ketika dia makan keripik dan kentang goreng dan segalanya, dia tahu aku tidak menyukainya,” kata Ronaldo beberapa waktu lalu.

Dampak Negatif ke Perusahaan Coca-cola


Sumber foto: twitter.com

Namun, sikap Ronaldo dilaporkan memiliki dampak negatif yang sangat besar pada Coca-Cola. Kantor berita Spanyol yakni Marca melaporkan bahwa harga saham perusahaan sebelum dan sesudah keputusan Ronaldo untuk memindahkan botol ke satu sisi telah menyebabkan kerugian miliaran dolar bagi perusahaan.

Marca mengklaim bahwa Coca-Cola berubah dari senilai US$ 242 miliar menjadi US$ 238 miliar. Penurunan 1,6 persen yang brutal untuk perusahaan di pasar saham. Ada kerugian sebesar US$ 4 miliar atau sekitar Rp57 triliun dari satu gerakan Cristiano Ronaldo.

Saham Coca-Cola mendekati US$ 56,10 ketika pasar saham dibuka pada pukul 03.00 sore di Eropa. Namun 30 menit kemudian, setelah Ronaldo dan Fernando Santos menghadiri ruang konferensi pers di Stadion Puskas Ferenc di Budapest, saham dilaporkan menukik ke level terendah US$ 55,22 per saham.

Tanggapan Coca-cola


Sumber foto: givemesport.com

Viralnya video Cristiano Ronaldo ini membuat juru bicara perusahaan Coca-cola bereaksi. Mereka seperti tidak peduli dengan sikap pria 36 tahun tersebut dan mengatakan bahwa setiap orang memiliki selera minuman masing-masing.

“Pemain ditawari air, serta Coca-Cola dan Coca Zero, setibanya di konferensi pers. Tetapi, setiap orang berhak atas preferensi mereka tentang minuman,” kata juru bicara Coca-cola dikutip dari Primetime Zone.

Menurut Tribuna Expresso, UEFA juga bereaksi atas apa yang terjadi. Mereka mengatakan bahwa tanpa Coca-Cola, tidak mungkin untuk menyelenggarakan turnamen yang sukses untuk pemain dan pendukung seperti sepak bola Eropa 2020. Akibat sikapnya tersebut, nama Cristiano Ronaldo dan Coca-cola berada di jajaran trending Google pada Rabu, 16 Juni 2021.