Tiga Negara Nonmuslim yang Serius Garap Kuliner Halal

Image title
4 Mei 2021, 15:42
JAJANAN KHAS XINJIANG DI KASHGAR
ANTARA FOTOFoto/M. Irfan Ilmie/rwa.

Bisnis kuliner, perhotelan, dan jasa transportasi adalah tiga yang utama dalam pengembangan wisata halal. Uniknya, pengembangan wisata ini tidak hanya dilakukan oleh negara-negara berpenduduk mayoritas muslim.

Salah satu hal yang membuat pengembangan wisata halal menarik ialah potensi pasarnya. Merujuk data dari Pew Research Center, jumlah pemeluk Islam di dunia mencapai 1,9 miliar orang pada 2020.

Bagi umat Islam, agama merupakan jalan hidup yang mana berbagai aturan di dalamnya mesti ditaati. Termasuk urusan kuliner. Misalnya, ada larangan mengonsumsi hewan babi atau mesti memakan daging yang telah melalui proses pemotongan sesuai kaidah Islam.

Peluang tersebut coba ditangkap dan dimaksimalkan oleh sejumlah negara. Singapura, Thailand dan Taiwan adalah beberapa negara yang serius mengembangkan wisata halal di bidang kuliner. Hal ini termasuk strategi untuk menggaet wisatawan muslim dunia. Di bawah ini ulasannya seperti dilansir dari Bisnis.com.

1. Singapura

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...