Polisi Periksa Roy Suryo soal Meme Stupa Borobudur Mirip Wajah Jokowi
Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga, Roy Suryo, memenuhi panggilan penyidik Direktorat Kriminal Umum Polda Metro Jaya hari ini (30/6), untuk diperiksa terkait kasus dugaan penistaan agama.
Menteri pada era pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ini, menjalani pemeriksaan terkait pelaporan, mengenai foto Candi Borobudur dengan tempelan wajah mirip Presiden Joko Widodo pada salah satu stupa.
"Intinya, saya selaku saksi dari pelapor," kata Roy di Mapolda Metro Jaya, Kamis (30/6) seperti dikutip dari Antara.
Pada kesempatan ini, Roy Suryo yang hadir bersama kuasa hukumnya, Pitra Romadoni, juga membawa serta aktivis sosial Lieus Sungkharisma. Sebagai umat Buddha, Lieus dibawa untuk menjadi saksi ahli dari pihak Roy Suryo.
Menurut Lieus, Roy Suryo bukanlah orang yang menciptakan meme mengenai Candi Borobudur dengan kepala stupa bergambar Jokowi tersebut.
"Cuma kasih 'caption' yang isinya tadi dibacakan, enggak ada apa-apanya, kenapa yang diincer jadi Roy Suryo," ujar Lieus.
Roy Suryo sebelumnya melaporkan tiga akun media sosial yang disebutnya sebagai pengunggah pertama meme stupa Candi Borobudur dengan editan wajah Jokowi.
Sebelum menjalani pemeriksaan, Roy Suryo juga berjanji akan bersikap kooperatif dan membantu kepolisian dalam proses penyidikan ini.
"Saya selaku warga negara yang baik dan mengerti hukum mengapresiasi upaya kepolisian untuk mengusut tuntas kasus tersebut," kata Roy Suryo, Rabu (29/6).
Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Endra Zulpan, saat ini ada dua laporan polisi terkait meme stupa Candi Borobudur yang telah naik ke penyidikan.
Satu laporan dibuat pelapor di Polda Metro Jaya. Sedangkan satunya lagi merupakan limpahan berkas dari Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri.
"Artinya, dua laporan polisi dinaikan ke penyidikan karena telah memenuhi unsur pidana," ujar Zulpan di kantornya, Jakarta, Rabu (26/6), seperti dikutip Antara.
Selain memeriksa Roy Suryo, penyidik Polda terlebih dahulu meminta keterangan beberapa ahli, seperti ahli bahasa hingga media sosial.
