JK: Pergantian Mensos Diputuskan Setelah Khofifah Sah Jadi Cagub
Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menyatakan belum memikirkan pengganti Khofifah Indar Parawansa sebagai Menteri Sosial (Mensos). Calon Mensos baru akan diputuskan setelah Khofifah maju sebagai calon Gubernur (Cagub) Jawa Timur.
Hal ini lantaran Khofifah belum pasti ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) sebagai bakal calon Gubernur Jatim. "Berhenti saja belum," kata Kalla dalam konferensi pers di kantornya, Jakarta, Selasa (9/1).
(Baca: Jokowi Tunggu Pengunduran Diri Khofifah Sebelum Putuskan Reshuffle)
Kalla juga memberitahu bahwa Khofifah sejak kemarin telah menyampaikan niatnya maju di Pilkada Jatim. Termasuk kemungkinan dirinya mundur dari posisinya sebagai Mensos apabila telah ditetapkan. Rencananya, Khofifah akan mendaftar ikut Pilkada Jatim besok pagi ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Wakil Presiden juga menyatakan telah memberi wejangan kepada Khofifah. Namun Kalla masih enggan membeberkan apa nasihat yang diberikan. Mantan Ketua Umum Partai Golkar tersebut beranggapan Khofifah merupakan calon yang baik. "Dia yang lebih tahu (Jatim), karena memang orang Jatim." ujar Kalla.
Usai bertemu Kalla, Khofifah menyatakan telah mengirimkan surat pemberitahuan dirinya mengikuti Pemilihan Gubernur Jawa Timur. Surat ini juga berisi pengunduran dirinya kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla apabila telah ditetapkan sebagai calon Gubernur.
(Baca: Ikut Pilgub Jatim, Khofifah Tunggu Restu Jokowi)
"Insya Allah hari ini saya menyampaikan surat izin untuk mendaftar dan mohon untuk mengikuti proses kontestasi, sekaligus jika sudah ditetapkan sah menjadi cagub, kami mohon diizinkan untuk mengundurkan diri dari keanggotaan kabinet," kata Khofifah.
Dia tidak menyampaikan sendiri surat tersebut kepada Presiden, melainkan dengan menugaskan bawahannya. Sore ini dia akan mengecek kembali apakah surat tersebut sudah sampai ke meja Presiden atau belum.
Kehadiran Khofifah ke Kantor Wakil Presiden hari ini sebenarnya untuk rapat membahas masah beras. Namun, Khofifah juga mengaku saat ini telah melapor bahwa ingin mengundurkan diri. Meski demikian tetap saja, keputusan terakhir harus menunggu pembicaraan Jokowi dengan Kalla.
Terkait dengan keikutsertaannya di Pilkada Jatim, Khofifah telah mendapatkan dukungan dari beberapa partai, yakni Demokrat, Golkar, Partai Persatuan Pembangunan, Nasdem, hingga Hanura. Selain itu, dia mengklaim akan mendapat dukungan dari partai lainnya. "PKPI juga telah menyampaikan rekomendasinya," kata dia.
