Go-Jek: Transaksi Mitra Go-Food Rata-Rata Naik 2,5 Kali Lipat

Desy Setyowati
24 Februari 2018, 06:00
GO-JEK
GO-JEK

Telah dua tahun penyedia layanan on-demand berbasis aplikasi Go-Jek Indonesia meluncurkan fitur pemesanan makanan, Go-Food. Go-Jek mengklaim, rata-rata transaksi mitra Go-Food naik 2,5 kali lipat sejak bergabung.

"Setiap bulan pasti (transaksinya) naik terus, konsisten,” ujar Chief Commercial Expansion Go-Jek Indonesia Catherine Hindra Sutjahyo saat konferensi pers di Djakarta Theater, Jakarta, Jumat (23/2).

Tak hanya itu, jumlah merchant penjual makanan dan minuman yang bergabung sebagai mitra Go-Food pun terus bertambah. “Pertama kali launch dua tahun lalu, merchant tidak sampai 10 ribu, sekarang sudah 125 ribu," ujarnya.

Pemilik gerai Pisang Goreng Madu Bu Nanik, Nanik Soelistiowati mengaku turut mendapat berkah Go-Food. "Bulan pertama (bergabung dengan Go-Food), sehari cuma dua (transaksi). Sekarang bisa 1.400-1.500 yang 80-90% nya itu Go-Jek," kata Nanik pada kesempatan yang sama. Ia kini mempekerjakan hampir 80 pegawai.

(Baca juga: Setelah Astra, Giliran Djarum Umumkan Investasi ke Go-Jek)

Pisang Goreng Madu Bu Nanik merupakan salah satu merchant terlaris Go-Food. Dengan hanya satu gerai di Tanjung Duren, Jakarta Barat, Pisang Goreng Bu Nanik kini bisa dinikmati seluruh warga Ibu Kota dengan perantara mitra pengemudi Go-Jek.

Halaman:
Reporter: Desy Setyowati
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...