Dukung Pemerataan Ekonomi, Kadin Targetkan Gandeng 1 Juta Mitra

Michael Reily
6 Maret 2018, 20:15
Petani Menanam Padi
ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho
Dua orang buruh tani menanam padi di Delanggu, Klaten, Jawa Tengah, Jumat (3/3). Bedasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) nilai tukar petani nasional pada Februari 2017 mengalami penurunan dibanding Januari 2017, yaitu 100,91 menjadi 100,33. Penurunan


Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menargetkan menjalin kemitraan dengan 1 juta mitra petani, peternak dan nelayan sebagai upaya mendorong pemerataan ekonomi. Hingga saat ini, Kadin mencatat setidaknya telah bekerjasama dengan sekitar 430 ribu mitra dan akan terus ditingkatkan melalui sejumlah program.

Ketua Umum Kadin Indonesia Rosan Roeslani menuturkan sektor pertanian, bisa menjadi salah satu sektor pendorong pertumbuhan ekonomi. Pasalnya, sektor pertanian mampu berkontribusi 13% - 14% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) atau terbesar setelah sektor industri. Namun, pertumbuhan sektor ini hanya mampu mencapai 3,81%.

(Baca : Kadin Ingatkan Bahaya Impor Tinggi yang Tak Bernilai Tambah)

“Kami melihat sektor pertanian bisa jadi alat pemerataan ekonomi melalui kebijakan dan kemitraan,” kata Rosan di Menara Kadin Jakarta, Selasa (6/3).

Menurutnya, pertumbuhan di sektor pertanian bisa berakibat besar terhadap ekonomi nasional. Karenanya, produktivitas di sektor pangan harus ditingkatkan dengan penyerapan tenaga kerja yang optimal. Menurutnya, sektor pertanian mampu menyerap banyak tenaga kerja, sekitar 32% atau 50 juta orang dari total penduduk.

(Baca : Impor Migas Melonjak, Neraca Dagang Januari Defisit US$ 670 Juta)

Halaman:
Reporter: Michael Reily
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...