Kementan Sebut Harga Empat Bahan Pangan Rentan Naik Saat Natal

Michael Reily
16 November 2018, 21:16
Daging Ayam Potong
ANTARA FOTO/Rahmad
Tim gabungan Satgas Pangan memantau ayam potong yang dijual di Pasar Impres Lhokseumawe, Aceh, Rabu (21/6). Kegiatan itu guna mengetahui ketersediaan bahan pangan dan mengawasi harga komoditas jelang Idulfitri 1438 H.

Kementerian Pertanian (Kementan) menyatakan, sejumlah komoditas yang rentan mengalami lonjakan harga pada Natal dan Tahun Baru 2019, yaitu cabai rawit, daging sapi, daging ayam, dan telur.

Agung Hendriadi selaku Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian menuturkan, informasi tersebut diperoleh dari kajian pada penjualan barang pokok saat Natal dan tahun baru di 18 kota besar dari 12 provinsi.

"(Kajian) itu digunakan sebagai perencanaan ketersediaan pemerintah," kata Agung, di Jakarta, Jumat (16/11). (Baca juga Telaah: Bahaya Kemarau Panjang yang Mengancam Produksi Pangan

Terdapat sebelas komoditas yang menjadi kajian Kementerian Pertanian ketika menjelang hari besar. Produk yang dimaksud ialah beras, kacang tanah, cabai merah, cabai rawit, bawang merah, bawang putih, daging sapi, daging ayam, telur ayam, gula pasir, dan minyak goreng.

Terdapat beberapa komoditas yang peningkatan penjualan berada di atas 5%, yaitu cabai, daging sapi, daging ayam, dan telur ayam ras. Namun, pemerintah mengaku sudah siap dengan lonjakan permintaan sehingga harga tidak akan ikut melonjak tinggi.

Agung berpendapat, kenaikan konsumsi hanya pada beberapa komoditas sehingga kenaikan harga tak berdampak besar. Peningkatan harga ini juga hanya terjadi pada hari raya kemudian kembali normal. "Harganya hanya berselang sehari sampai dua hari saja," ujarnya.

Meskipun demikian, Kementan tak memberikan data perhitungan ketersediaan komoditas yang permintaannya bakal naik pada Natal dan tahun baru. Agung menegaskan, bakal terus melakukan pengawasan terhadap perkembangan harga jelang akhir tahun ini.

Halaman:
Reporter: Michael Reily
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...