Merger Danamon dan BNP Hasilkan Bank Beraset Rp 186 Triliun

Hari Widowati
20 Januari 2019, 11:03
Bank Danamon
Katadata
Logo Bank Danamon Indonesia

PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) dan PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk (BBNP) mengumumkan rencana merger. Kedua bank yang sahamnya dikendalikan oleh MUFG Bank Ltd asal Jepang ini diperkirakan menghasilkan bank beraset Rp 186,62 triliun pasca merger.

"Rencana penggabungan usaha saat ini dalam proses penelaahan antara Bank Danamon Indonesia dan Bank Nusantara Parahyangan," kata Sekretaris Perusahaan Bank Danamon Rita Mirasari dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Advertisement

Hal yang sama disampaikan oleh Presiden Direktur Bank Nusantara Parahyangan Hideki Nakamura, dalam suratnya ke BEI. Rencana merger ini dinilai dapat memengaruhi harga saham Bank Nusantara Parahyangan maupun Bank Danamon Indonesia. Oleh karena itu, para investor diimbau berhati-hati dalam perdagangan saham kedua bank tersebut.

Berdasarkan laporan keuangan publikasi Bank Danamon per September 2018, bank tersebut secara konsolidasi memiliki aset sebesar Rp 178,63 triliun. Adapun Bank Nusantara Parahyangan memiliki aset Rp 7,99 triliun per 30 September 2018. Jika digabungkan, aset bank hasil merger setidaknya mencapai Rp 186,62 triliun.

MUFG Bank Ltd memiliki 40% saham di Bank Danamon. Di Bank Nusantara Parahyangan, MUFG Bank secara langsung memiliki 7,91% saham sedangkan melalui anak usahanya, ACOM Co Ltd sebesar 67,59% sehingga total kepemilikan sahamnya di bank tersebut 75,5%. Menurut aturan kepemilikan tunggal atau single presence policy (SPP), kedua bank yang berada di bawah pemegang saham pengendali yang sama itu harus digabungkan.

"MUFG sedang dalam proses untuk mengikuti aturan SPP. Kami diberi waktu satu tahun (oleh OJK) setelah semua proses itu selesai," kata Sekretaris Perusahaan Bank Danamon Rita Mirasari ketika ditemui di Gedung BEI, Jakarta, Kamis (27/12/2018).

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement