Defisit Transaksi Berjalan Kuartal IV US$ 9,1 M, Terburuk Sejak 2013

Rizky Alika
8 Februari 2019, 20:32
Dolar
Arief Kamaludin|KATADATA

Defisit transaksi berjalan (current account deficit/CAD) pada triwulan IV 2018 semakin melebar hingga mencapai US$ 9,1 miliar atau 3,57% dari Produk Domestik Bruto (PDB). Secara nominal, defisit tersebut merupakan yang terbesar sepanjang tahun lalu, bahkan sejak kuartal III 2013.

Pelebaran defisit transaksi berjalan terjadi lantaran beberapa penyebab. Pertama, neraca pendapatan primer terus mengalami defisit besar yaitu sebesar US$ 7 miliar. Kemudian, neraca jasa masih defisit sebesar US$ 1,6 miliar.

(Baca: Neraca Pembayaran Defisit US$ 7,1 M Tahun Lalu, Mendekati Defisit 2013)

Penyebab lainnya, kinerja neraca perdagangan barang yang memburuk. Defisitnya mencapai US$ 2,6 miliar, jauh lebih buruk dibandingkan kuartal III yang sebesar US$ 454 juta, bahkan dibandingkan berkuartal-kuartal sebelumnya yang masih surplus. Sebagai perbandingan, neraca dagang barang surplus berkisar US$ 2-5 miliar pada tiap kuartal di 2017.

Neraca perdagangan barang mengalami defisit besar lantaran anjloknya surplus neraca nonmigas imbas besarnya impor yaitu mencapai US$ 39 miliar, sementara ekspor hanya sedikit di atasnya yaitu US$ 40 miliar. Defisit neraca migas juga masih besar seiring dengan kenaikan harga minyak dan konsumsi domestik. Impor migas tercatat mencapai US$ 7,2 miliar, sedangkan ekspornya US$ 4,4 miliar.

(Baca: Pemerintah Prediksikan Pertumbuhan Impor 2019 Hanya Separuh Tahun lalu)

Meski defisit transaksi berjalan melebar, namun terjadi lonjakan surplus neraca modal dan finansial pada kuartal IV. Alhasil, defisit mampu tertambal. Bank Indonesia (BI) mencatat neraca modal dan finansial surplus US$ 15,7 miliar, jauh lebih besar dibandingkan tiga kuartal sebelumnya yang berkisar US$ 2-3 miliar.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...