Korporasi Indonesia Makin Sadar Pentingnya Keamanan Siber
Selama dua tahun terakhir, kesadaran terhadap keamanan siber di Indonesia semakin meningkat. Hal itu dinyatakan oleh Country Director Palo Alto Networks Indonesia, Surung Sinamo.
“Mereka melakukan modernisasi keamanan, khususnya di sektor ekonomi digital. Awarness ini semakin luar biasa,” ujar Surung dalam konferensi pers di Fortice Office, Jakarta, Jumat (8/2).
Palo Alto Networks merupakan salah satu perusahaan penyedia keamanan siber di Indonesia yang turut berupaya dalam melindungi berbagai perusahaan, instansi pemerintah, maupun jaringan service provider dari ancaman dunia maya.
(Baca: Serangan Siber ke Indonesia Capai 12,9 Juta, Paling Banyak dari Rusia)
Lebih lanjut Surung mengatakan, hadirnya teknologi 5G dan IoT (Internet of Things), akan menjadi jembatan baru bagi serangan malware, ransomware, DDoS (Distributed Denial of Services), dan beberapa serangan digital lainnya ke komputer milik perusahaan-perusahaan dan instansi lain di Indonesia.
Sebagai perusahaan keamanan siber, Palo Alto memberi solusi keamanan bagi konsumennya untuk melakukan controlling dan signaling terhadap ancaman siber melalui satu platform big data yang saling terintegrasi.
Perusahaan yang berdiri sejak 4 tahun yang lalu ini, telah memiliki sekitar 300 pelanggan dan bermitra dengan 50 perusahaan yang mayoritas di bidang teknologi di Indonesia.
(Baca: Konsultan Sebut Tak Masalah Pusat Data Ada di Luar Negeri)
