MNC Group Merapat Dengan Vivendi S.A., Pemilik Universal Music Studios
Salah satu anak usaha milik PT Global Mediacom Tbk dari MNC Group akan menjalin kerja sama dalam bidang konten dan media dengan perusahaan asal Perancis Vivendi S.A.. Pemilik MNC Group Hary Tanoesoedibjo menyatakan, masuknya Vivendi S.A. ke salah satu anak usaha milik Global Mediacom sudah memasuki tahap final.
"Lagi finalisasi. Saya tidak boleh disclose karena mereka perusahaan publik. Yang jelas sudah sama-sama," ujar Hary Tanoe di MNC Tower, Jakarta, Kamis (14/2).
Pada kesempatan yang sama, Direktur Global Mediacom David Fernando Audy mengatakan, Vivendi akan masuk ke anak usaha Global Mediacom, yaitu PT MNC Vision Network (MVN). Nilai investasinya berkisar antara US$ 400 juta hingga US$ 500 juta, setara Rp 5,6 triliun hingga Rp 7 triliun, atau hampir setara dengan 50% saham MVN.
David mengatakan, proses investasi Vivendi S.A. akan dilakukan secara bertahap. Tahap pertama akan dieksekusi pada bulan Maret mendatang. "Investasi ini akan dilakukan secara bertahap, tahap pertama baru sebesar 20% dari total transaksi tersebut," kata David menambahkan.
(Baca: Usai Pemilu, MNC Group Luncurkan Proyek Properti Senilai US$ 2 Miliar)
Nantinya, MVN akan melakukan penjajakan di pasar modal melalui skema penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO) setelah 20% sahamnya dimiliki oleh Vivendi SA. Melalui IPO tersebut, Vivendi akan memperbesar kepemilikannya hingga 50%. MVN sendiri, merupakan anak usaha Global Mediacom yang mengurus usaha siaran televisi berbayar yaitu MNC Vision dan MNC Play.
Vivendi merupakan perusahaan yang bergerak di banyak bidang hiburan. Perusahaan yang dimiliki oleh Vincent Bollore tersebut memiliki beberapa perusahaan yang sudah berlalu-lalang di dunia hiburan. Mereka memiliki bisnis di bidang rekaman musik yaitu Universal Music Studio yang menaungi musisi ternama dunia seperti Taylor Swift, Kendrick Lamar, atapun Drake.
Selain itu, mereka juga bergerak di bidang televisi berbayar melalui Canal+ Group. Di industri game, mereka memiliki Gameloft yang berbasis pada telepon pintar. Lalu, mereka juga memiliki platform konten video di dunia maya melalui Dailymotion.
(Baca: MNC Studios Targetkan Dana IPO hingga Rp 1,01 Triliun )