Gandeng Ruangguru, Persada Capital Berikan Beasiswa Guru dan Siswa
Persada Capital Investama menggandeng Ruangguru untuk memberikan Persada Scholarship kepada 3.600 guru dan siswa. Beasiswa tersebut diberikan kepada 1.800 guru di 15 kota/kabupaten dan 1.800 siswa di 12 kota/kabupaten.
Presiden Direktur Persada Capital Investama dan Komisaris PT Adaro Energy Tbk Arini Subianto mengatakan, pendidikan penting dalam memutus rantai kemiskinan. "Oleh karena itu, kami kolaborasi dengan Adaro Foudation dan Ruangguru," kata dia di Galeri Indonesia Kaya, Jakarta, Senin (19/8).
Beasiswa tersebut diberikan untuk memberikan kemudahan belajar secara online bagi siswa dan guru. Persada Scholarship terdiri dari dua program, yaitu beasiswa persiapan mengahadapi Ujian Nasional (UN) dan Seleksi Bersama Perguruan Tinggi (SBMPTN).
Beasiswa diberikan kepada siswa di Lhokseumawe, Deli Serdang, Pematangsiantar, Pangkalpinang, Jambi, Banjarbaru, Brebes, Kendal, Semarang, Banyumas, Tabanan, dan Bireuen.
(Baca: Selain Aruna, SoftBank Dikabarkan Bakal Suntik Modal Ruangguru)
Bagi guru, beasiswa tersebut bernama Indonesia Teaching Fellowship (ITF). Dengan program tersebut, guru akan mendapatkan akses ruangbelajar di aplikasi Ruangguru selama setahun.
Selain itu, guru akan mendapatkan pelatihan mengenai perencanaan kurikulum, strategi pembelajaran, dan pemanfaatan teknologi dalam pendidikan. Kemudian, manajemen pendidikan berbasis sekolah, keterampilan sosial guru, dan pendidikan inklusif.
Pendiri Ruangguru Iman Usman mengatakan siswa akan mendapatkan dukungan dari platform ruangbelajar dan akses tutoring online melalui Ruangguru digitalbootcamp. Dari platform tersebut, siswa dapat mengakses puluhan ribu video belajar dan ratusan ribu latihan soal secara gratis.
"Pengguna platform juga mendapatkan fasilitas konseling dalam mengatasi masalah belajar dan memilih jurusan kuliah," ujarnya.
Dengan fasilitas tersebut, rata-rata nilai UN siswa Persada Scholarship meningkat dibandingkan rata-rata UN tingkat nasional dan tempat tinggal daerah masing-masing. Selain itu, lebih dari 55% siswa Persada diterima di perguruan tinggi negeri.