IHSG Ditutup Naik 0,28% Ditopang Sektor Agribisnis
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Selasa (17/9) ditutup naik 0,28% menjadi berada di level 6.236,69. Penguatan IHSG ditopang indeks saham sektor agribisnis yang naik hingga 2,95%.
Saham-saham di sektor tersebut yang naik cukup tinggi, seperti AALI yang naik 6,08% menjadi Rp 11.350 per saham. Lalu, LSIP juga naik hingga 6,61% menjadi Rp 1.290 per saham, BWPT naik 6,02% menjadi Rp 141 per saham, dan SMAR naik 3,37% menjadi Rp 3.990 per saham.
Selain saham sektor agribisnis, saham di sektor infrastruktur juga tercatat menjadi penopang kenaikan IHSG karena pada perdagangan hari ini dengan kenaikan sebesar 1,50%. Saham seperti PGAS pada perdagangan hari ini menjadi penopang penguatan karena naik 6,34% menjadi Rp 2.180 per saham. Kemudian GIAA naik 3,38% menjadi Rp 490 per saham dan ISAT naik 3,47% menjadi Rp 3.280 per saham.
(Baca: Sempat Anjlok 20%, Harga Saham GGRM dan HMSP Hari Ini Berbalik Naik)
Adapun sektor yang menjadi penyebab terkoreksinya IHSG kemarin, yaitu konsumer tercatat naik 0,52% pada hari ini. Saham yang sebelumnya terkoreksi dalam seperti HMSP, hari ini tercatat naik 1,75% menjadi Rp 2.330 per saham. Termasuk GGRM yang hari ini berhasil ditutup naik 0,05% menjadi Rp 54.625 per saham.
Pada perdagangan hari ini total volume perdagangan sebanyak 14,46 miliar saham, dengan nilai transaksi totalnya Rp 8,81 triliun, dan frekuensi 571.739 kali. Tercatat 213 saham naik, 181 saham turun, dan 151 saham yang stagnan.
(Baca: BEI: Pertumbuhan Ekonomi Kurang Cepat, Perusahaan Besar Belum Mau IPO)
Hari ini, asing juga kembali mencatatkan jual bersih pada perdagangan di seluruh pasar dengan nilai jual bersih Rp 585,97 miliar. Lebih detail lagi, asing mencatatkan jual bersih di pasar reguler senilai Rp 635,37 miliar, serta di pasar negosiasi dan tunai asing sebesar Rp 49,4 miliar.
Naiknya IHSG pada perdagangan hari ini, tidak sejalan dengan indeks di Asia lainnya yang tercatat ditutup bervariasi.Nikkei 225 Index naik 0,06%, sedangkan Hang Seng Index turun 1,23%, Strait Times Index melemah 0,65%, dan Shanghai Composite Index turun 1,74%.
