DPR dan DPD Masih Lobi, Sidang Paripurna Pemilihan Pimpinan MPR Batal
Sidang paripurna untuk memilih dan mengesahkan 10 pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) batal digelar pada hari ini, Rabu, 2 Oktober 2019. Berbagai fraksi di DPR masih melakukan konsolidasi dan lobi politik terkait nama-nama pimpinan MPR.
DPD pun disebut-sebut belum menentukan perwakilannya yang akan diajukan sebagai pimpinan MPR. Pemilihan perwakilan berlangsung alot.
Sidang paripurna dengan agenda tersebut bakal dijadwalkan pada Kamis, 3 Oktober 2019 Pukul. 19.00. Paginya akan digelar rapat gabungan antarfraksi DPR dan kelompok DPD. "Kalau selesai, bisa dilantik malam itu juga. Rencananya begitu," kata Sekretaris Jenderal MPR Ma'ruf Cahyono di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (2/9).
(Baca: Muluskan Jalan Ketua MPR, Bamsoet Lobi Parpol di Hotel Dekat DPR)
Sejauh ini, nama-nama calon pimpinan MPR yang beredar seperti Ahmad Basarah dari PDI Perjuangan, Bambang Soesatyo dari Golkar, Ahmad Muzani dari Gerindra, Lestari Moerdijat dari NasDem, Zulkifli Hasan dari PAN, Hidayat Nur Wahid dari PKS.
Kemudian, ada juga nama Arsul Sani dari PPP dan Cucun Ahmad Syamsurijal dari PKB. Sedangkan PKS mengusung nama Hidayat Nur Wahid. “Mudah-mudahan tidak ada halangan,” kata Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini.
Sedangkan dari DPD, terdapat dua nama yang beredar yaitu Jimly Asshiddiqie dan Fadel Muhammad.
