Kereta Cepat Terimbas Corona, Pekerja Tertahan & Material Terganggu

Rizky Alika
21 Februari 2020, 14:26
Virus Corona, Kereta Cepat Jakarta Bandung
ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Foto udara terowongan proyek kereta api cepat Jakarta-Bandung di Cibeber, Cimahi, Jawa Barat, Rabu (18/12/2019).

Pengerjaan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung terdampak oleh wabah virus corona. PT Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC) selaku operator proyek menyatakan stok beberapa material habis lantaran terhentinya produksi di Tiongkok. Ratusan pekerja asal Tiongkok juga belum bisa kembali ke Tanah air.

Dirut KCIC Chandra Dwiputra menjelaskan, beberapa material memang berasal dari Negeri Panda. “Ada material yang stoknya sudah habis. Kami minta di sana terbatas," kata dia di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Jakarta, Jumat (21/2).

Advertisement

(Baca: Kendalikan Wabah Virus Corona, Tiongkok Kucurkan Anggaran Rp 2 T)

Produksi beberapa material tengah terhenti di Tiongkok seperti waterproof material, water stop, besi, dan beton. Saat ini, KCIC tengah berupaya untuk mencari subtitusi material yang dimaksud.

Chandra menjelaskan, porsi material asal Tiongkok dalam proyek memang tak mencapai 50%. "Tapi kalau tidak ada itu, proyek bisa terganggu," ujar dia.

Sedangkan dari segi tenaga kerja, ia mengatakan lebih dari 300 Tenaga Kerja Asing (TKA) KCIC asal Tiongkok belum kembali ke tanah air. TKA tersebut menduduki posisi project director, project manager, site manager, engineer, hingga konsultan.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement