Italia Isolasi Lokasi Corona, Pemerintah Belum Akan Pulangkan WNI
Pemerintah belum berencana untuk mengevakuasi warga negara Indonesia (WNI) setelah Italia mengisolasi sejumlah wilayah akibat wabah virus corona Covid-19. Mereka menilai Italia masih sanggup merawat WNI yang ada di sana.
Pemerintah Italia sebelumnya mengisolasi 15 provinsi akibat wabah virus corona. Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Roma juga mencatat ada 1.239 WNI yang berdomisili di wilayah terdampak.
“Italia masih bertanggung jawab untuk itu. Jadi kami tak terlalu mempermasalahkan itu,” kata juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19, Achmad Yurianto di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (9/3).
(Baca: WNI Positif Corona di Australia, Pemerintah: Tak Tertular di Indonesia)
Mengutip dari Associated Press, 15 provinsi itu termasuk seluruh wilayah Lombardy; beberapa wilayah Veneto seperti Provinsi Venezia, Padova, Treviso; wilayah Emillia Romagna yakni Provinsi Modena, Parma, Piacenza, Reggio Emilia, Rimini.
Kemudian, wilayah Piemonte yaitu Provinsi Alessandria, Asti, Novara, Verbano, Vercelli; dan wilayah Marche yang mencakup Provinsi Pesaro-Urbino. Isolasi dilakukan setelah penandatanganan Dekrit oleh Perdana Menteri (PM) Italia, Giuseppe Conte pada Minggu (8/3) pagi.
Isolasi untuk mencegah penyebaran Covid-19 semakin meluas di wilayah bagian utara Italia tersebut. Total ada 16 juta penduduk Negeri Spaghetti yang terdampak isolasi hingga 3 April 2020.
Selain isolasi, pemerintah Italia juga meliburkan seluruh kegiatan sekolah. Sebagian pegawai kantor juga diminta bekerja dari rumah masing-masing.
(Baca: Cegah Virus Corona Menyebar, Imigrasi Tolak 118 Warga Asing Masuk RI )
Adapun, Italia menjadi negara dengan jumlah korban meninggal dunia akibat corona terbanyak kedua setelah Tiongkok. Berdasarkan data John Hopkins CSSE per hari ini, sudah ada 366 orang di Italia yang dinyatakan meninggal dunia akibat virus mematikan tersebut.
Sebanyak 7.375 orang di sana telah terkonfirmasi mengidap Covid-19. Adapun, sudah ada 110.187 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 di dunia. Dari jumlah tersebut, 3,840 orang meninggal dunia. Sebanyak 62.095 orang telah dinyatakan sembuh dari penyakit itu.