Zoom Diragukan Keamanannya, Ini 8 Aplikasi Lain untuk Rapat Virtual

Fahmi Ahmad Burhan
9 April 2020, 14:44
Ilustrasi, video conference.Pengguna aplikasi Zoom meningkat setelah pandemi virus corona. Sebab, banyak perusahaan terutama startup melaksanakan rapat online hingga pemecatan karyawan melalui video conference.
ANTARA
Ilustrasi, video conference. Pengguna aplikasi Zoom meningkat setelah pandemi virus corona. Sebab, banyak perusahaan terutama startup melaksanakan rapat online hingga pemecatan karyawan melalui video conference.

Zoom, aplikasi virtual meeting and conference, yang naik daun selama masa pandemi corona atau Covid-19, diragukan keamanannya. Bahkan, salah satu investornya mengajukan gugatan.

Gugatan diajukan oleh investor Michael Drieu di Pengadilan Distrik California Amerika Serikat (AS). Michael Drieu menuduh Zoom gagal mengatasi masalah privasi dan keamanannya.

Advertisement

Sebelumnya, perusahaan pembuat roket yang didirikan Elon Musk, SpaceX, hingga Biro Investigasi Federal Amerika Serikat (AS) atau Federal Bureau of Investigation (FBI) juga meragukan keamanan Zoom.

Zoom pun telah meminta maaf secara terbuka dan bertekad menyelesaikan masalah privasi dan keamanan di aplikasinya. "Kami telah gagal memenuhi harapan privasi dan keamanan komunitas (pengguna) dan kami sendiri," kata CEO Zoom Eric Yuan dikutp dari CNBC Internasional pada Rabu (8/4).

Meski Zoom diragukan keamanannya, pelaku usaha sejatinya tidak perlu khawatir dalam menyelenggarakan pertemuan virtual. Pasalnya, banyak aplikasi sejenis yang bisa digunakan untuk menyelenggarakan rapat virtual.

(Baca: Keamanan Data Dikeluhkan Pengguna, Zoom Fokus Memperbaiki Privasi)

Berikut ini delapan aplikasi yang bisa dimanfaatkan untuk menggelar rapat ataupun konferensi virtual.

1. Skype

Aplikasi platform percakapan ini sebenarnya sudah ada sejak 2004. Namun, baru-baru ini Skype merilis fitur Meet Now yang bisa digunakan untuk rapat online.

Dikutip dari The Verge, Rabu (1/4), meskip cakupan peserta dalam fitur Meet Now sedikit dibanding Zoom, namun Skype dianggap lebih aman. Sebagai perbandingan, untuk paket gratis, Zoom bisa menampung sampai 100 peserta rapat, sementara Skype hanya 50 peserta rapat.

Pengguna Skype tidak perlu mendaftar akun dan mengisi data pribadi, sehingga keamanan pengguna terjaga. Lewat fitur Meet Now, panggilan juga dimungkinkan untuk direkam, jika pengguna melwatkan rapat. Teks dan subtitle juga tersedia untuk aksesibilitas, serta adanya kemampuan berbagi file dan voicemail.

2. Cisco Webex

Aplikasi untuk konferensi video ini sebenarnya sudah ada sejak 1990-an. Namun, tengah pandemi Covid-19, Webex memperluas cakupan peserta rapat dari 50 menjadi 100 peserta. Selain itu, Webex juga menghapus batasan waktu 40 menit pada rapat.

Kekurangannya, dibandingkan dengan Zoom, Webex cenderung lebih lambat. Memang, Zoom, kurang memperhatikan faktor keamanannya, tapi pengaturan rapat pada aplikasi Zoom cenderung lebih sederhana dan cepat dibanding Webex.

3. Google Hangout Meet

Aplikasi besutan Google ini dibuka gratis mulai 1 Maret hingga 30 September 2020. Penggratisan layanan dilakukan Google untuk membantu pengusaha dan pengelola sekolah yang terdampak pandemi Covid-19.

Keunggulan Gaoogle Hangout Meet adalah mampu menggaet 250 peserta per panggilan. Sedangkan, fitur streaming di Hangouts Meet bisa melibatkan 100 ribu pemirsa dalam satu domain. Pertemuan yang dilaksanakan juga dapat direkam dan dapat disimpan di Google Drive.

4. Jitsi Meet

Aplikasi open-source ini memungkinkan pengguna menggelar rapat online dengan hanya menavigasi ke situsnya. Pengguna sepenuhnya terenkripsi dan dapat menggunakan Jitsi Meet tanpa membuat akun. Untuk mengikuti rapat lewat Jitsi Meet, pengguna dapat diundang dengan URL khusus.

Beberapa fitur yang bisa dimanfaatkan dalam Jitsi Meet antara lain, obrolan, rekaman yang bisa ditampung ke Dropbox dan fitur untuk mengusir peserta yang mengganggu jalannya rapat. Jitsi Meet juga akan terintegrasi dengan Slack, Google Calendar, dan Office 365.

Meski demikian, dibanding Zoom, kekurangan Jitsi Meet adalah, jumlah peserta yang bisa ditampung dalam satu sesi rapat tergolong sedikit, hanya 75 peserta.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement