Sebanyak 833 Pedagang Pasar Positif Covid-19, Paling Banyak di Jakarta

Image title
6 Juli 2020, 10:36
pedagang, pasar, jakarta, covid-19, virus corona, pandemi corona
ANTARA FOTO/Feny Selly/wsj.
Ilustrasi, seorang pedagang memakai pelindung (face shield) di Pasar Sekip Ujung, Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (26/6/2020). IKAPPI mencatat 217 pedagang pasar di DKI Jakarta terinfeksi Covid-19.

Ikatan Pedagang Pasar Indonesia atau IKAPPI mencatat jumlah pedagang yang terinfeksi Covid-19 hingga Minggu (5/7) mencapai 833 orang di 24 provinsi dan 72 kota atau kabupaten. Jumlah kasus terbanyak terdapat DKI Jakarta dengan 217 kasus positif di 37 pasar. 

Ketua Bidang Organisasi Dewan Pimpinan Pusat IKAPPI Muhammad Ainun Najib mengatakan jumlah pedagang yang meninggal dunia terkonfirmasi positif corona juga bertambah menjadi 35 orang. Oleh karena itu, IKAPPI meminta pemerintah mengevaluasi pengelolaan pasar bersama dengan para pedagang.

"Ditemukan penambahan kasus positif Covid-19 di pasar tradisional sebanyak 65 kasus baru dengan tambahan tiga orang meninggal," kata Muhammad dalam keterangan pers pada Minggu (5/7).

Lebih lanjut, Muhammad mengatakan, pemerintah daerah dan pengelola pasar harus berperan aktif mencegah penularan virus corona. Salah satu caranya dengan memperbanyak tes Covid-19 kepada pedagang pasar.

(Baca: Jadi Tempat Penyebaran Virus Corona, 107 Pasar Ditutup)

Tak hanya itu, pemerintah harus terus sosialisasi dan edukasi pedagang pasar. Pasalnya, kesadaran pedagang untuk menerapkan protokol kesehatan sangat rendah.

"Dari total keseluruhan 14.000 pasar di Indonesia, sudah lebih dari 500 pasar yang telah melaksanakan rapid test atau swab. Namun perlu jumlah tes lebih banyak untuk memangkas mata rantai penyebaran," kata Ainun.

Sebelumnya, Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan sulit mengendalikan penyebaran virus corona di ibu kota. Apalagi, pasar tradisional menjadi salah satu tempat yang berisiko menyebarkan virus corona.

Meskipun begitu, Anies mengklaim, penyebaran virus di 153 pasar tradisional yang berada di Jakarta masih terkendali dengan baik. Hingga saat ini, penyebaran virus di ibu kota terus menunjukkan tren positif.

"Terkadang satu kasus ramai dalam satu hari. Kita harus lihat keseluruhan dan secara umum terkendali. Tapi memang benar, pasar itu paling kompleks pengendaliannya," kata Anies di Jakarta, Senin (22/6).

Reporter: Tri Kurnia Yunianto

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...