Cetak Rekor Baru, Angka Kematian Pasien Corona RI Melonjak 87 Orang
Jumlah kematian akibat virus corona di Indonesia bertambah 87 orang pada rilis data yang disampaikan pemerintah hari Rabu (15/7). Angka lonjakan tersebut adalah rekor kenaikan tertinggi pasien Covid-19 RI yang meninggal dunia.
Provinsi Jawa Timur menyumbang tambahan korban terbanyak yakni 28 orang. Jawa Tengah berada di posisi kedua dengan kenaikan 18 pasien meninggal. Di bawahnya ada Sulawesi Selatan yang melaporkan adanya 12 kasus kematian baru.
“Sehingga total 3.797 orang meninggal,” kata juru bicara nasional penanganan corona Achmad Yurianto di Gedung BNPB, Jakarta, Rabu (15/7).
(Baca: Kasus Corona RI Meningkat 1.522 Orang, Terbanyak Berasal dari Jateng)
Tak hanya kematian, angka kesembuhan pasien Covid-19 juga mencetak rekor tambahan 1.414 orang. Jatim menyumbang jumlah terbesar yakni 521 orang. Berikutnya ada Jakarta yang melaporkan adanya 193 pasien pulih. “Jawa Barat ada 140 pasien sembuh,” kata Yurianto.
Meski demikian Yurianto tak menjelaskan apakah rekor kematian ini berhubungan dengan pencatatan baru yang diterapkan Kemenkes. Dalam aturan Nomor HK.01.07/MENKES/413/2020 mereka menambah definisi kasus kematian sebagai positif ditambah dengan probable.
Probable adalah mereka dengan kasus ISPA berat atau meninggal dengan gambaran klinis meyakinkan Covid-19 namun belum ada hasil pemeriksaan laboratorium.
Sedangkan Epidemiolog Fakultas Kesehatan Masyarakat Pandu Riono menjelaskan perubahan ini aka berdampak pada melonjaknya angka kematian yang dilaporkan pemerintah. “Bisa tiga sampai empat kali,” kata Pandu kepada Katadata.co.id, Selasa (15/7).
Jumlah kasus corona RI yang dilaporkan pemerintah pada Rabu (15/7) bertambah 1.522 menjadi 80.094 orang. Angka pasien baru ini didapatkan dari pemeriksaan 24.871 spesimen oleh jejaring laboratorium di Indonesia.
(Baca: Daftar 6 Istilah Baru Terkait Covid-19 dan Penjelasannya)