Siemens Energy Rogoh Kocek Rp 36 Triliun Benahi Masalah Turbin Angin

Lavinda
Oleh Lavinda
7 Agustus 2023, 13:18
Siemens
Katadata | Arief Kamaludin
Turbin Siemens

Siemens Energy menyatakan masalah yang baru-baru ini terungkap pada unit turbin angin akan menelan biaya 2,2 miliar euro atau sekitar Rp 36,6 triliun. Angka ini jauh di bawah perkiraan kasus terburuk, tetapi masih menimbulkan keraguan atas masa depan bisnis perusahaan.

Perusahaan memperkirakan biaya perbaikan tersebut akan meningkatkan rugi bersih Siemens Energy lebih dari enam kali lipat pada 2023, menjadi 4,5 miliar euro atau sekitar Rp 75 triliun.

Hal ini diungkapkan Manajemen Siemens Energy saat menerbitkan hasil kuartal ketiga yang menunjukkan rekam jejak hambatan pesanan karena permintaan yang kuat.

Pada akhir Juni, Siemens Energy mengejutkan pasar ketika mengumumkan serangkaian masalah yang luas di Siemens Gamesa, salah satu pembuat turbin angin terbesar di dunia. Ini terjadi hanya beberapa pekan setelah perusahaan berhasil mengakuisisi penuh Siemens Ganesa yang sebelumnya hanya dimiliki sebagian.

"Hasil kuartal ketiga kami menunjukkan tantangan dalam membalikkan Siemens Gamesa," kata CEO Siemens Energy Christian Bruch seperti dikutip Reuters, Senin (7/8).

Meski demikian, kinerja divisi grup Siemens Energy yang tersisa, termasuk turbin gas dan stasiun konverter daya, membukukan performa keuangan yang baik.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...