182 Investor Berminat Investasi IKN, Terbanyak Sektor Teknologi

Tia Dwitiani Komalasari
19 April 2023, 10:41
Foto aerial hunian pekerja konstruksi IKN di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis (16/3/2023). PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk. (WEGE) telah menyelesaikan proyek pembangunan Hunian Pekerja Konstruksi Ibu Kota Negara (HPKIKN) Nusantar
ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/aww.
Foto aerial hunian pekerja konstruksi IKN di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis (16/3/2023). PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk. (WEGE) telah menyelesaikan proyek pembangunan Hunian Pekerja Konstruksi Ibu Kota Negara (HPKIKN) Nusantara, dari 22 tower yang terbangun, 12 tower karya WEGE mulai dihuni oleh pekerja lengkap dengan fasilitas penunjang.

Sebanyak 182 Investor dari 16 negara mengajukan  Letter of Intent untuk investasi di Ibu Kota Nusantara atau IKN. Pemerintah terus mempromosikan investasi IKN pada investor dunia, termasuk dalam perhelatan Hannover Messe 2023 di Jerman.

Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita Ibu Kota Nusantara atau OIKN, Agung Wicaksono, mengatakan sebanyak 50% investor yang tercatat tersebut berasal dari dalam negeri. Sementara 50% lainnya berasal dari berbagai negara, di antaranya Singapura, Malaysia, Amerika, Prancis, dan Cina.

“Hingga 10 April 2023, kami mencatat terdapat 182 pengajuan Letter of Intent dari para pengusaha yang berasal dari 16 negara asal perusahaan tersebut," kata Agung saat konferensi pers di Pavillion Indonesia Infinite Journey, Hall 2, Hannover Messe 2023, Jerman, Selasa malam (18/4).

Sebagai informasi,  Letter of Intent atau LOI adalah dokumen yang menyatakan komitmen awal satu pihak untuk berbisnis dengan pihak lain. 

Adapun berdasarkan sektor, LOI IKN tersebut terdiri dari:

  • 22 diajukan untuk bidang teknologi,
  • 21 bidang energi
  • 15 bidang pendidikan
  • 15 lainnya untuk membangun infrastruktur perumahan, dan sisanya di antaranya di bidang-bidang kesehatan, waste management, gedung perkantoran, dan lainnya.

Kota Hutan Dunia yang Cerdas dan Berkelanjutan

Sementara itu, Sekretaris OIKN Achmad Jaka Santos Adiwijaya, pun menjelaskan visi jangka panjang Pemerintah terkait IKN. Selain berkonsep sebagai kota hutan dunia yang cerdas dan keberlanjutan, Pemerintah juga berkomitmen untuk melestarikan lebih banyak area hijau di area sebesar 256.000 hektar.

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...