Pemerintah Perbaiki 201 Km Jalan Daerah di Sulsel Senilai Rp 669 M
Membuat ringkasan dengan AI
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat telah menyelesaikan perbaikan jalan daerah sepanjang 201 kilometer senilai Rp 669 miliar di Sulawesi Selatan. Perbaikan jalan tersebut dilakukan di 27 ruas jalan dan satu jembatan sepanjang 300 meter.
Direktur Preservasi Jalan dan Jembatan Wilayah II Kementerian PUPR Budiamin mencatat perbaikan jalan tersebut dilakukan di 13 kabupaten/kota. Beberapa kota yang dimaksud adalah Bone, Maros, Takalar, Tana Toraja dan Makassar.
"Khusus di Kabupaten Pangkep, terdapat tiga ruas IJD (Inpres jalan daerah) dengan total panjang 14,3 km dan total biaya Rp 58,9 miliar,” kata Budiamin dalam keterangan resmi, Kamis (22/2).
Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sulawesi Selatan Asep Syarip Hidayat mengatakan proyek perbaikan jalan di Sulawesi Selatan akan dilanjutkan pada tahun ini. Langkah ini ditempuh demi memperlancar akses logistik dan wisata di Sulawesi Selatan.
Salah satu akses wisata yang meningkat akibat proyek tersebut adalah Geopark Maros Pangkep. Asep berharap pemerintah daerah dapat memelihara ruas jalan yang sudah diperbaiki tersebut.
Untuk diketahui, perbaikan jalan daerah di Sulawesi Selatan sejalan dengan amanat Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2023 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah. Inpres tersebut telah memperbaiki 2.873 kilometer jalan senilai Rp 14,6 triliun di dalam negeri.
Presiden Joko Widodo mengatakan perbaikan jalan di Sulawsi Selatan akan dilanjutkan. Aa beberapa jalan daerah lainnya yang akan diperbaiki pemerintah usat pada tahun ini.
“Kami berharap jalan-jalan di seluruh Provinsi Sulawesi Selatan semuanya bisa halus, mulus dan akan memperbaiki konektivitas antar daerah dan antar provinsi,” kata Jokowi.
Sebelumnya, Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian menjelaskan, total usulan perbaikan yang diterima Bina Marga dari daerah mencapai 4.050 ruas senilai Rp 109,81 triliun. Pihaknya lalu menyeleksi daftar tersebut berdasarkan kriteria sehingga mencapai 966 kegiatan penanganan dengan anggaran sebesar Rp 32,79 triliun.
Hedy mengatakan penanganan 966 kegiatan perbaikan jalan tersebut mencakup 6.849 kilometer jalan dan 906 meter jembatan yang tersebar di 33 provinsi, 316 kabupaten dan 38 kota.
