Ekonomi Inggris Tumbuh 0,1% pada Februari, Siap-siap Keluar Resesi

Agustiyanti
12 April 2024, 14:26
ekonomi inggris, rishi sunak
ANTARA FOTO/REUTERS/Peter Nicholls/RWA/djo
Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak. Ekonomi Inggris diperkirakan tumbuh 0,1% pada Februari.

Ringkasan

  • PDB Inggris mengalami pertumbuhan 0,1% pada Februari, menandai akhir resesi yang dimulai pada akhir 2023.
  • Sektor produksi menyumbang kenaikan PDB terbesar pada Februari, sementara output konstruksi mengalami penurunan.
  • Perekonomian Inggris diperkirakan akan membaik, meskipun inflasi diperkirakan akan turun secara signifikan.
! Ringkasan ini dihasilkan dengan menggunakan AI
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Biro Statistik Inggris melaporkan, produk domestik bruto negara tersebut naik 0,1% pada Februari. Data tersebut memberikan tanda kembalinya pertumbuhan ekonomi di negara yang mengalami resesi pada akhir tahun lalu. 

Mengutip CNBC, angka kinerja ekonomi bulanan tersebut sejalan dengan proyeksi dalam jajak pendapat Reuters. Secara tahunan, PDB Inggris masih terkontraksi  0,2%.

Perekonomian Inggris mengalami kontraksi pada kuartal ketiga dan keempat tahun 2023, menempatkan Inggris dalam resesi teknis.

Pertumbuhan ekonomi Inggris pada Januari mencatatkan pertumbuhan tipis yang direvisi naik menjadi 0,3%.

Biro Statistik Inggris mencatat, ouput konstruksi, yang mendorong pertumbuhan pada awal tahun, turun 1,9% di bulan Februari. Sebaliknya, output yang produksi merupakan kontributor terbesar terhadap PDB, meningkat sebesar 1,1% pada Februari, sementara pertumbuhan di sektor jasa yang dominan di Inggris melambat menjadi 0,1% dari 0,3%.

"Angka tersebut mengkonfirmasi bahwa resesi telah berakhir tahun lalu" kata Paul Dales, kepala ekonom Inggris di Capital Economics, dalam sebuah catatan.

Meski kondisi ekonomi Inggris lebih baik dibandingkan kebanyakan negara lain, ia memperkirakan inflasi akan turun cukup tajam. Inflasi Inggris turun lebih dari perkiraan pada Maret, ke level terendah dalam dua setengah tahun sebesar 3,4%.

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan